FEB 21, 2019@10:47 WIB | 1,910 Views
Brad Binder telah mengungkapkan bahwa ia dijanjikan kesempatan uji coba MotoGP oleh KTM setelah kemenangan Moto2 perdananya. Kini ia masih menunggu pabrikan asal Austria itu memenuhi janjinya.
Binder telah bersama skuad KTM Ajo selama empat musim terakhir, dua yang terakhir di ajang Moto2, dan pembalap berusia 23 tahun itu akan tetap bersama tim pada 2019 ini.
Pria berkebangsaan Afrika Selatan itu juga dapat menikmati uji coba MotoGP pertamanya tahun ini sebagai hadiah karena berhasil meraih kemenangan Moto2 perdananya tahun lalu, setelah bertaruh dengan pimpinan KTM motorsport, Pit Beirer.
"Saya bertaruh dengan Pit bahwa segera setelah saya memenangkan balapan Moto2, saya bisa mengendarai motor untuk MotoGP, dan itu mulai musim lalu," kata Binder.
"Saya benar-benar menantikannya, saya hanya ingin berjalan lurus dan masuk ke pit, saya hanya ingin merasakan kekuatan motor besar, dengan adrenalin lebih tinggi dan saya tahu ada banyak yang memimpikan mencoba motor itu (MotoGP)."
Binder mengatakan ia berencana untuk lulus ke MotoGP pada tahun 2020, tetapi dengan pengendara pabrikan seperti Pol Espargaro dan Johann Zarco serta di tim Tech 3 Miguel Oliveira menandatangani kontrak dua tahun musim lalu, satu-satunya kesempatan Binder untuk berkendara dengan motor KTM MotoGP akan ada di tempat milik Hafizh Syahrin.
"Anda tidak pernah tahu, jika Anda menang pasti Anda akan mendapat peluang untuk naik (kelas)," katanya. "Jika segalanya berjalan seperti yang saya rencanakan, mungkin saya akan berada di MotoGP tahun depan."
Binder mengakhiri uji coba musim dingin di Jerez baru-baru ini di urutan ke-13, meskipun yang terbaik dari pembalap KTM, dan mengakui bahwa timnya belum memulai dengan baik menggunakan mesin baru.
"Uji coba pertama tidak benar-benar positif bagi kami, tetapi pada akhirnya kami menemukan titik apa yang kami butuhkan untuk meningkatkan. Keseimbangan umum dari motor perlu bekerja lebih sedikit.
"Pada uji coba, saya pikir itu cukup sulit bagi kami. Kami punya sedikit pekerjaan yang harus dilakukan tetapi yang penting adalah kami tahu persis apa yang perlu diubah dan sudah dilakukan," jelas Binder.
Sumber: berbagai sumber
Foto: berbagai sumber
