MAY 20, 2020@13:35 WIB | 556 Views
Negosiasi kontrak antara Ducati dan Andrea Dovizioso untuk MotoGP musim 2021 masih tertunda. Simone Battistella, Manajer sang pembalap, mengkonfirmasi bahwa tidak ada proposal yang diajukan kepada Dovi.
Kesepakatan Dovizioso dengan Ducati akan selesai akhir tahun ini. Tetapi diskusi mengenai kesepakatan baru telah terhenti karena kedua belah pihak tidak setuju pada aspek keuangan dari kontrak, dengan Ducati menolak nominal kontrak besar karena krisis ekonomi yang disebabkan oleh virus corona.
Dalam beberapa minggu terakhir, rumor yang mengaitkan Dovizioso dengan KTM telah muncul, meskipun bos tim berbasis Austria itu (Pit Beirer) telah mendinginkan rumor ini dengan menyatakan bahwa fokus KTM adalah mempertahankan susunan pembalap saat ini.
Berbicara kepada awak media, Simone Battistella mengatakan: "Saat ini, kami tidak memiliki proposal dari Ducati. Semuanya akan tergantung pada cara dan pendekatan yang dilakukan Ducati. Dengan kata lain, ada pengurangan persentase gaji dari yang diinginkan Andrea (untuk 2021).
"Bukankah benar bahwa tahun ini kami beralih dari 19 ke 20 balapan (pada kalender asli) dan itu tidak menambah jumlah pada seorang pembalap?"
Setelah meraih enam kemenangan di tahun 2017 dan menjadi runner-up klasemen serta tetap menjadi rival terdekat Marc Marquez musim ini, kontrak Dovizioso berubah dari yang diperkirakan bernilai € 1,5 juta menjadi € 6 juta.
Bulan depan, Ducati ingin memastikan susunan pembalapnya untuk 2021 di kedua tim kerjanya dan tim satelit Pramac, dengan duo pembalap pabrik kemungkinan adalah Dovizioso dan Jack Miller seandainya kesepakatan dapat dicapai.
Jika ini sesuai rencana, masa depan Petrucci akan semakin tidak pasti, dengan peralihan ke ajang World Superbike bisa dipertimbangkan dan tetap membela bendera Ducati.
Dalam sebuah wawancara, Petrucci menyatakan fokus utamanya adalah MotoGP, di mana ia yakin bisa meraih lebih banyak kemenangan. "Saya belum memikirkannya karena proposal ini belum datang," katanya ketika ditanya tentang kemungkinan langkah ke World Superbike.
"Tetapi saya yakin bisa menang di MotoGP, saya tidak mengatakan kejuaraan dunia, tetapi saya menunjukkan bahwa setidaknya saya membawa pulang satu balapan dan saya ingin melakukannya lagi.
"Tentu saja saya ingin tetap di MotoGP, tetapi dengan motor yang kompetitif untuk mencoba memperjuangkan posisi teratas.
"Jika ini tidak lagi mungkin, saya harus melihat-lihat dan mungkin melanjutkan di Ducati, tetapi di Superbikes. Katakanlah, saya lebih suka fokus pada 'Plan A' (MotoGP) dan mencoba untuk menyelesaikannya." [dhe/asl/timBX] berbagai sumber
