MENU
icon label
image label
blacklogo

Dr. Martens, Dari Kultur Punk hingga Bikers

MAY 05, 2020@17:00 WIB | 3,882 Views

Meski tren sneakers sedang meroket tajam khususnya di kalangan pecinta fesyen dan masyarakat kebanyakan. Namun eksistensi sepatu boots tidak dapat dipandang sebelah mata. Boots memiliki cult dan juga dijadikan sebagai salah satu aksesoris wajib sub-kultur tertentu. Dr. Martens atau lebih mudah disebut DocMart, misalnya, selama lebih dari 50 tahun mampu menjaga eksistensinya di berbagai generasi. Uniknya lagi, DocMart tidak hanya dicintai oleh satu genre saja. Cukup banyak lifestyle dan genre yang memiliki kemelekatan dengan brand ini.

Saat DocMart muncul di Inggris pertama kali muncul pada tahun 1960, sepatu ini menjadi favorit bagi para pekerja seperti para pekerja pabrik hingga pengantar pos. DocMart sendiri diambil dari nama penemunya yakni seorang tentara Jerman. Doctor Claus Martens, mengalami cedera pada ankle kakinya saat sedang berolahraga ski. Cedera tersebut membuat kakinya tidak lagi normal. Dan sejak kejadian tersebut. Dr. Martens berinovasi menemukan sepatu yang nyaman digunakan bagi kaki yang mengalami trauma cedera. Bekerjasama dengan pengrajin sepatu, Dr. Martens menyempurnakan sepatu yang dilengkapi air cushion, atau bantalan udara yang nyaman untuk dijadikan tapak alas dan dibalut dengan upper berbahan kulit dan outsole berbahan karet yang cukup tebal. Maka jadilah sepatu yang tahan panas, handal di medan berlumpur atau bebatuan, dan nyaman bagi telapak kaki.

Dari produksi rumahan di Jerman hingga kemudian sampai dan terkenal di Inggris, sepatu ini menjadi andalan untuk para pekerja. Yang uniknya, sepatu Dr. Martens memiliki keterkaitan dengan Sub-Kultur Punk di era tahun 1960-an yang popular di kalangan anak muda Eropa. Jika pada saat itu arus utama gandrung dengan tampilan rapi ala orang-orang modern, Punk adalah kultur alternatif yang memiliki style tersendiri. Rambut Mohawk, jaket kulit, celana denim, selera musik keras sekaliber Sex Pistols dan sepatu Dr. Martens diasosikan dengan kultur ini. meskipun sebenarnya kultur Punk bukanlah soal tampilan semata. 

Beralih ke tahun 1980an, saat kultur mods dengan scooternya mulai berjaya, Dr. Martens bertransformasi menjadi aksesoris wajib bagi para mods khususnya yang berkembang di seantero Inggris dan Eropa. Dan di tahun 1990an, Dr. Martens beradaptasi menjadi sepatu yang popular di kalangan penikmat musik Grunge dan Britpop.

Saat pertama tenar di teritori Eropa, sepatu Dr. Martens berharga cukup murah yakni sekitar 3 USD. Tapi itu dulu, saat ini memiliki Dr. Martens adalah memiliki sebuah investasi. Harga untuk produksi terbarunya yakni di angka jutaan hingga puluhan juta tergantung pada model yang bervariasi. Namun untuk harga seri terbatas seperti Dr. Martens X Sex Pistols atau Dr. Martens X Hiroshi Fujiwara atau untuk seri yang lahir sebelum tahun 1990an, harganya sudah melejit mencapai puluhan hingga ratusan juta.

Di pasaran, Dr. Martens memiliki dua tipe produksi yakni sepatu yang diproduksi wilayah Asia dan sepatu yang diproduksi langsung di Inggris. Meskipun keduanya memiliki kualitas yang persis sama, namun sepatu yang diproduksi di Inggris memiliki harga yang pride yang lebih tinggi dibandingkan yang dibuat di Asia. Oleh karenanya, sebelum membeli, lebih baik kamu teliti dulu sob, di mana lokasi sepatu Dr. Martens incaran kamu dibuat.

Bagi para biker, Boot adalah pilihan sepatu yang terbilang lebih safety dibandingkan dengan sneakers. Selain karena struktur boots yang lebih kokoh melindungi kaki, sepatu tipe ini juga dikenal memiliki image yang dekat dengan biker khususnya biker motor besar, bergaya retro atau pecinta scooter Eropa atau mods. Dr. Martens adalah salah satu dari sekian banyak boots yang mampu memberikan kenyamanan maksimal untuk digunakan di berbagai medan baik di dalam ruangan, maupun di jalanan beraspal yang cukup panas. Selain karena nilai historisnya, kenyamanan sepatu Dr. Martens memang sulit untuk diduplikasi. Nyaman pake banget. Saat berkendara dijamin kaki kamu enggak mudah pegal.

Sepatu dengan upper yang tinggi hingga menutupi mata kaki lebih disarankan bagi kamu para biker yang suka melancong menggunakan motor atau sekedar untuk sunmori. Sepatu jenis ini bisa melindungi seluruh kakimu dari berbagai gesekan atau cedera. Dr. Martens 8 Eye Boot, Chelsea Boot atau seri 1460 bisa jadi teman saat berkendara. [agn/asl/timBX]

Tags :

#
dr. martens,
#
sepatu boots,
#
tren sneakers,
#
docmart