MAR 18, 2015@19:00 WIB | 1,389 Views
Penasihat tim Red Bull Racing Helmut Marko mengatakan timnya mulai mempertimbangkan masa depannya di F1. Tim berlambang dua banteng tersebut merasa kecewa dengan aturan baru yang diterapkan musim ini. Menurutnya balapan F1 saat ini menjadi sangat membosankan karena didominasi oleh Mercedes.
Tim Red Bull telah berhasil memenangkan kejuaraan dunia selama empat tahun berturut-turut sejak 2010 hingga 2013 bersama Sebastian Vettel. Kemudian setahun berikutnya pucuk pimpinan diambil alih tim Mercedes seiring dengan diperkenalkannya mesin V6 hybrid yang dipakai dalam ajang balap jet darat tersebut.
Meskipun pada musim balap 2014 silam Daniel Ricciardo memenangkan tiga balapan bersama tim Red Bull, namun peforma pebalap Australia tersebut sangat tidak konsisten. Kemudian pada seri perdana F1 2015 di Australia akhir pekan lalu Ricciardo terpaut jauh dari pebalap terdepan. Bahkan rekan satu timnya Daniil Kvyat gagal total setelah mengalami masalah pada girboksnya.
"Kami akan kembali mengevaluasi situasi setiap tahunnya dan juga menimbang biaya pengeluaran dan pemasukan. Jika kami benar-benar merasa tidak puas maka kita akan mempertimbangkan untuk tinggakan F1. Masalahnya adalah jika Dietrich Mateschitz kehilangan gairahnya akan balap F1," ujar Helmut dikutip Crash.[dw/timBX]
