SEP 09, 2020@09:30 WIB | 1,032 Views
Anda pasti sudah tak asing dengan 4 perusahaan ternama penghasil sepeda motor, yakni Honda, Kawasaki, Suzuki dan Yamaha. Keempatnya dikabarkan bergabung untuk mengembangkan dan menguji desain sepeda motor listrik, yang diprediksi akan jadi masa depan sepeda motor.
Empat produsen asal Jepang ini mengumumkan berita pembentukan konsorsium sepeda motor listrik pada tahun lalu. Tapi kebisuan sempat melanda lantaran tak ada pembaharuan apapun dari konsorsium. Hingga akhirnya, baru-baru ini, mereka menyatakan siap untuk melakukan uji coba desain baterai.
Fokusnya menurut Motorcycle News (MCN) adalah, uji coba baterai yang dapat ditukar untuk sepeda motor listrik. Pengujian baterai listrik yang dapat ditukar ini akan dilanjutkan di Universitas Osaka, dan menggunakan nama "e-Yan OSAKA." Uji coba ini meliputi adanya stasiun penukar baterai yang dipasang di seluruh area kampus, termasuk pemasangan di toserba sekitar.
Konsorsium belum membagikan spesifikasi teknis tentang baterai yang dapat ditukar, tetapi beberapa berspekulasi bahwa mereka kemungkinan akan mengikuti jejak Honda. Karena Honda menggunakan paket baterai yang dapat ditukar dari skuter listrik Honda PCX dan Benly.
"Sebagai hasil dari studi kolaborasi berulang kali di antara empat perusahaan sepeda motor domestik, kami dapat berkolaborasi dengan e-Yan OSAKA untuk memverifikasi spesifikasi umum baterai yang dapat diganti,” kata Noriaki Abe, Managing Executive Officer Honda.
“Kami menyadari bahwa masih ada masalah yang harus diselesaikan dalam penyebaran sepeda motor listrik, dan kami akan terus berupaya meningkatkan lingkungan penggunaan pelanggan kami di area di mana setiap perusahaan dapat bekerja sama. "
Uji coba e-Yan OSAKA akan berlangsung selama satu tahun. Sementara konsorsium mempelajari keefektifan desain baterai baru dan stasiun penukar baterai, agar pada akhirnya bisa memutuskan mana yang harus menjalani produksi akhir.
Uji coba tersebut akan melibatkan peminjaman sepeda listrik kepada mahasiswa dan staf di Universitas Osaka, lapor MCN. Tujuannya adalah untuk membantu pemilik menemukan cara mengisi daya sepeda mereka di rumah atau kantor. Ini adalah opsi yang ditawarkan alih-alih membuat baterai yang besar dan berat ke dalam sepeda.
Baterai yang dapat ditukar adalah cara terbaik untuk menghindari jebakan baterai yang terlalu besar dengan teknik yang terlalu rumit. Ini adalah aturan praktis teknik bahwa kesederhanaan dalam desain menghasilkan kinerja yang lebih kuat, hanya karena kemungkinan kesalahan kecil akan berkurang.
Dengan bergabungnya Honda, Suzuki, Yamaha, dan Kawasaki untuk menyederhanakan sumber tenaga motor, industri sepeda motor listrik tampaknya siap melakukan peningkatan besar. [yub/asl/timBX] berbagai sumber
