JAN 14, 2021@08:00 WIB | 742 Views
Sebagai hasil dari pengetatan pembatasan Covid-19 di Malaysia, FIM, IRTA, dan Dorna Sports secara resmi mengumumkan pembatalan Sepang Showdown 2021 dan uji coba resmi MotoGP.
Uji coba tersebut ditetapkan menjadi acara non-Eropa pertama MotoGP sejak Februari lalu, tetapi akan membutuhkan izin khusus dari pemerintah Malaysia.
Itu tampak mungkin sampai kasus Covid-19 yang meningkat di negara itu melihat keadaan darurat diperkenalkan kemarin (12 Januari) ditambah batasan pergerakan yang lebih ketat.
"Pandemi Covid-19 yang sedang berlangsung dan lockdown serta komplikasi yang diakibatkannya mengharuskan pembatalan kedua peristiwa tersebut, yang dijadwalkan berlangsung di Sepang International Circuit di Malaysia pada Februari," bunyi pernyataan dari Dorna.
"Uji coba Qatar, yang saat ini akan berlangsung di Losail International Circuit dari 10 hingga 12 Maret, terus dikonfirmasi dan pembaruan atau perubahan lebih lanjut akan diberikan segera setelah tersedia."
Uji coba Sepang akan menjadi ajang lap pertama MotoGP untuk pada rookie seperti Marco Bezzecchi, Luca Marini dan Jorge Martin di tahun 2021, debut Valentino Rossi untuk Petronas dan lap pertama Cal Crutchlow sebagai test-rider Yamaha.
Sementara itu, dengan Losail juga akan menggelar balapan malam pembuka musim pada 28 Maret, skenario yang paling mungkin saat ini adalah bahwa tim dan pembalap akan tetap di Qatar dari uji coba hingga balapan.
Perubahan sementara pada kalender MotoGP 2021 bisa dikatakan pasti. Jika pembuka musim Qatar berjalan sesuai rencana, sebagian besar meyakini bahwa putaran kedua akan terjadi di Eropa, dengan tidak ada peluang baik dari Argentina atau Austin untuk memajukan jadwal. [dhe/asl/timBX] berbagai sumber
