JAN 16, 2020@17:45 WIB | 555 Views
Ketua tim KTM, Pit Beirer, mengatakan, "Kita harus berterima kasih kepada Pol karena dia adalah prajurit yang menjaga proyek di MotoGP kita tetap hidup."
Melihat kegagalan ‘proyek’ Johann Zarco, KTM telah memilih pebalap muda dibandingkan dengan pabalap berpengalaman di MotoGP musim ini. KTM merekrut seorang rookie seperti Brad Binder dan Iker Lecuona untuk bergabung dengan Miguel Oliveira.
Namun demikian, nama Pol Espargaro justru yang menjadi target pujian KTM karena menjaga proyek tetap hidup selama musim 2019.
Pebalap asal Spanyol tersebut, bersama KTM sejak debutnya di MotoGP musim 2017, berhasil menunjukkan performa positif di klasemen kejuaraan dunia, meskipun kehilangan satu balapan karena cedera.
"Sangat menyenangkan bisa mengembangkan pebalap kami sendiri melalui berbagai disiplin ilmu dan sekarang kami memiliki Brad dan Miguel, keduanya adalah pemuda yang kuat, bersama kami untuk masa depan," kata Pit Beirer (Direktur KTM Motorsports).
"Tapi kami juga harus berterima kasih kepada Pol, karena dia adalah pejuang luar biasa yang menjaga proyek tetap hidup di saat-saat sulit (pada 2019). Bahkan melawan dan kembali di Thailand dengan cedera tangan, saya benar-benar harus berterima kasih padanya karena telah berjuang keras untuk kami selama ini."
Aksi Espargaro dan performa menjanjikan yang ditunjukkan oleh Oliveira di tim Tech3 sebelum mengalami cedera bahu di Silverstone, telah menjadi pelipur lara dari berbagai masalah yang dialami Johann Zarco.
"Memasuki musim baru, saya ingin menyebutnya sebuah proyek, dengan Johann yang sulit diajak kerja sama," kata Beirer.
"Jadi ada juga setengah dari tim yang tidak tampil ketika kami berharap Johann dan Pol bisa saling mendukung ke level yang berbeda... itu sesuatu yang sulit.
"Di sisi lain, Pol tampil bagus dan di tengah musim ada beberapa bagian baru untuk motor yang kami juga bisa uji melalui latar belakang Dani Pedrosa.
"... di musim panas, segalanya tampak sangat baik bagi kami, kami bisa mengendalikan motor dan mengambil start di barisan depan di Misano saat Pol merasa benar-benar hebat. Kami punya banyak hal yang tampak lebih baik, tetapi kemudian Pol mengalami cedera (di Aragon).
"... itu tentang banyaknya pasang-surut dan tentu saja kami masih berusaha mencari pangkalan untuk motor. Melihat ke belakang, saya akan mengatakan jika kami dapat mengatur motor benar-benar baik di lintasan dan Pol dalam kondisi bugar, kami bisa masuk sepuluh besar.
"Tapi kemudian ada hari-hari lain ketika segalanya berjalan sulit dan kami juga melewatkan pengalaman, seperti dalam balapan di luar negeri di mana kami berjuang untuk menemukan cengkeraman belakang.
"... masih ada banyak topik dalam agenda kami yang perlu ditingkatkan, tetapi yang paling penting adalah kami memiliki pebalap yang sehat.
"Miguel baru saja mendapat sorotan di Austria sebagai rookie. Tetapi pada balapan berikutnya dia terluka dan dia membawa cedera bahu sehingga sudah saatnya kami mencari alternatif.
"... bagi kami hal yang paling penting saat ini adalah mengembalikan semua pebalap di tempatnya, tetapi tentu saja tidak ada satu segmen dari paket motor yang dapat kami tinggalkan. Kami masih perlu banyak berkembang.
"Sekarang kami perlu menyesuaikan banyak hal untuk musim yang akan datang dan mendapatkan empat motor yang sama untuk empat pebalap, karena itu adalah misi untuk membangun tim satelit (dengan Tech3).
"Untuk memulainya adalah satu hal, dan sekarang untuk mendapatkannya pada tingkat teknis yang sama bagi keempat pebalap sangatlah penting sehingga kami dapat mengambil manfaat dari hasil di setiap garasi."
Espargaro dan Binder akan berlomba untuk tim KTM resmi musim ini, sementara Oliveira dan Lecuona di Tech3.[Ade/Hsn/timBX]
