NOV 17, 2021@17:00 WIB | 3,419 Views
Seri terakhir WorldSBK tahun 2021 ini menjadi menarik, karena kejar-kejaran point masih berlangsung, antara Toprak Razgatlioglu, Jonathan Rea, dan Scoott Redding dengan gap point yang saling bisa mengejar. Toprak memimpin dengan 531 point, Rea 501 poin dan Redding 465 point.
Seri penutup WSBK yang bakal digelar di Mandalika International Street Circuit pada 19-21 November 2021, diklaim oleh tiga pabrikan sekaligus. Pasalnya point ketiga tim ini berdekatan jika bisa saling klaim menang mengingat ada dua race yang berlangsung dengan dua point yang berbeda di setiap race.
Seri Race pertama digelar setelah 2 kali latihan bebas di hari pertama. Kemudian para pembalap melakukan kualifikasi (sighting lap) untuk menentukan posisi starting grid di Race 1, yang bakal digelar di hari berikutnya.
Setelah Race 1 selesai, hari ketiga pembalap bakal melangsungkan balapan serupa namun dalam jarak lebih pendek 10 laps saja. Race 2 biasa didahului dengan Sprint Race, dengan starting grid berdasar pada urutan hasil pembalap di Race Pertama.
Sementara hasil sprint race dijadikan parameter starting grid di Race 2 dan menjadi puncak penentuan setiap seri. Ada point tambahan disetiap pembalap yang berhasil finish di 10 besar, dan masuk dalam penghitungan secara umum klasemen point selama gelar WSBK berlangsung.
Final WSBK 2021 Jadi Gelaran Balapan Resmi Perdana di Sirkuit Mandalika
Penghitungan poinnya seperti berikut, dimana Race 1 dan Race 2 juara bakal mendapatkan point penuh 25 poin. Sementara juara Sprint Race yang hanya 10 laps ini bakal mendapatkan 12 poin. Jadi point maksimal pembalap berjumlah 62 poin. Cukup berbeda kan dengan cara penghitungan poin di MotoGP Black Pals.
Karena karakter balapnya yang berbeda, kejar-kejaran point menjadi hal yang mudah. Hal ini yang membuat juara dunia tidak pernah ditentukan point tertinggi, melainkan kesuksesan berlomba di race 1, sprint race dan race 2. Jadi satu seri di Mandalika Street Circuit nanti bakal bertarung 3 balapan sekaligus.[Ahs/timBX]
