MAR 21, 2017@18:00 WIB | 1,127 Views
McLaren telah berhasil membuktikan dirinya mampu menciptakan mode-model unggul dari satu mesin saja. Pengaturan selama ini yang selalu diandalkan adalah V8 twin-turbo yang menjadi sumber penggerak semuanya. Mike Flewitt, CEO McLaren Automotive, mengatakan,” Bagi kami, yang terpenting adalah atribut.
Jika kami bisa mendapatkan performa optimal, tidak menjadi masalah berapapun jumlah silindernya. Kami semua pecinta otomotif, kami mencintai perpindahan gear manual pada V12, tapi itu 20 tahun yang lalu. Jadi kami tidak terpaku pada jumlah silinder, melainkan performa dan kesenangan.”
Seperti diberitakan Car&Driver, Flewitt bertujuan untuk membuat mesin V6 hybrid, tanpa menambah bobot pada mobil. Meskipun Flewitt tidak mengatakan secara langsung, setup mesin tersebut akan cocok untuk menggantikan V8 pada Sports Series yang bersemayam pada 540C dan 570S.
Sumber basis mesin yang digunakan masih menjadi tanda tanya. Apakah nantinya akan mengadopsi 4.0 liter dari 720S, bekerja sama dengan Honda dengan mengadopsi V6 hybrid pada NSX, atau menciptakan mesin baru. Hanya saja, kondisi kerja sama McLaren dengan Honda di F1 kini sedang menghadapi masa sulit, maka opsi tersebut menjadi opsi terakhir bagi McLaren.[aag/timBX]
