JUN 15, 2019@15:00 WIB | 1,847 Views
Pimpinan Honda MotoGP Alberto Puig mengatakan pabrikan Jepang itu tidak akan merombak motor hanya untuk membantu Jorge Lorenzo beradaptasi, selama Marc Marquez terus menang.
Marquez telah menikmati kesuksesan dengan RC213V, setelah memenangkan tiga gelar dan memimpin klasemen pembalap musim ini.
Lorenzo, yang dibawa untuk menggantikan Dani Pedrosa, masih mengalami kesultian untuk beradaptasi. Ia mengunjungi pabrik Honda di Asakadai setelah perlombaan di Mugello untuk membantu adaptasinya.
Lorenzo mengatakan di Mugello bahwa Honda enggan untuk melakukan perubahan signifikan pada RC213V karena hasil positif Marquez. Saat berbicara menjelang perlombaan di Barcelona, Puig mengonfirmasi bahwa perusahaan tidak melakukan perubahan besar pada paket yang sudah ada.
"Dengan Jorge, kami sudah mencoba dan berusaha membuatnya lebih nyaman di atas motor. Alasan perjalanannya ke Jepang cukup logis, untuk mencoba membuat dirinya lebih nyaman," kata Puig.
"Pada akhirnya, apa yang terjadi adalah apa yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Marc memimpin. Kejutannya adalah hasil Jorge, tetapi dia tidak menyembunyikan atau membuat alasan.”
"Pangkalan motor tidak begitu buruk karena memenangkan kejuaraan hampir setiap tahun. Jorge yang tidak beradaptasi dengan motor bukan berarti itu buruk. Yang tidak bisa kita lakukan adalah mengganti motor hanya karena satu pengendara tidak bisa beradaptasi, terutama jika Marc konsisten."
Berbicara jelang perlombaan di Barcelona, Lorenzo mengatakan beberapa bagian yang pernah dikerjakannya di Jepang akan digunakan pada akhir pekan ini, ditambah pembaruan lain "di sisi ergonomi".
Dia menekankan hal itu "tidak akan menyelesaikan situasi untuk dapat memperjuangkan kemenangan dan podium nantinya". tetapi ia juga mengakui tanggung jawabnya ada pada dirinya sendiri untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang paket yang didapat sekarang.
"Saya katakan di balapan terakhir, ini akan menjadi proses yang panjang," kata Lorenzo. "Dan itu masih cukup jauh untuk memahami dengan sempurna bagaimana mengendarai motor. Dan masalah lainnya adalah kenyamanan saat mengendarai motor.”
"Kami sedang mengerjakan proses ini, untuk membuat saya merasa nyaman. Saya tidak mengatakan itu hanya tentang motornya, itu bukan hanya ukuran motor, itu bukan hanya ergonomis dari motor, saya juga dapat meningkatkan gaya berkendara dan pemahaman saya.”
"Tapi yang pasti jika saya lebih nyaman dengan motornya, saya akan lebih kompetitif. Itulah mengapa kami memutuskan untuk melakukan perjalanan ke Jepang, untuk mempercepat proses ini."
