MENU
icon label
image label
blacklogo

Dikembangkan Experience WSBK, BMW M1000RR Dibandrol Rp1,6 Miliar off the road

FEB 17, 2022@18:18 WIB | 656 Views

Secara look memang BMW M 1000RR cukup mirip dengan saudaranya S1000RR. Namun secara performance, ada perbedaan M 1000RR punya tenaga 212 hp di rentang putar 14500 rpm, sementara tipe S1000RR hanya 207 hp.  Torsi maksimumnya kedua varian sama di 113 Nm di 11000 rpm.  Peak tertinggi kecepatannya diklaim mencapai 306 kpj. 

Bila S1000RR ditawarkan bundling M Package, M 1000RR malah tidak ada tawaran karena diklaim sebagai top of the line dibarengi dengan seri M Competiton. Bagian body M1000RR sudah dilengkapi karbon, mulai dari fender, winglet dengan fungsi donwforce, kondom tangki, cover sasis, cover speedometer, cover rantai depan dan belakang serta fender belakang. Penggunaan winglet diklaim bisa memberikan downforce hingga 16 kg. 

"Efek downforce sebesar 16,3 kg berkat winglet, ditambah bobot motor yang hanya 169,5kg cukup membuat handling motor WSBK ini jadi lebih mudah,"  tutur Ardhi Putra, Produk Manajer  BMW Motorrad.

Part-part beranodized biru juga menjadi keunikan di motor sport berkelas WSBK ini. Seperti di kaliper depan dan belakang, slipper clutch, mounting footstep, adjustable handling rem dan kopling, suspensi  ulir belakang. 

Dry weight hanya 169,5 kg sementara full BBM bisa mencapai 190kg, dengan kapasitas mesin 999cc, 4 silinder segaris, 4 langkah, berpendingin cairan dan oli, dan 16 valve berbahan titanium. 

Suspensi depan dilengkapi preload adjustable, damper adjuster, untuk menyesuaikan riding style pengendara. Poros eksentris bisa diadjust dengan gap 6mm, dan itu sudah cukup membantu rider dalam memecah angin, dan kenikmatan berkendara tentunya.

Teknologi dan mesin dikembangkan dari pengalaman BMW di kejuaraan WSBK, kemudian diadjustable oleh BMW agar bisa masuk ke homologasi dan statusnya menjadi road legal. Buktinya sudah dilengkapi lampu sein depan dan belakang. 

Sentuhan teknologi seperti heater grip, keamanan berkendara seperti cruise control, gear shift assistance (naik turun transmisi tanpa tuas kopling) sejak kecepatan 30-40 km, dynamic traction control, dan ABS Pro yang bekerja untuk roda depan dan belakang dengan distribusi 40% depan dan 60% belakang. Dilengkapi dengan riding mode, rain, dynamic dan race.  

Cover pad untuk seat passenger belakang. Dibawahnya ruang bonceng terdapat GPS recorder, yang mencatat riding average, bukaan throttle, performa mesin, cornering, top speed. Penempatan dibelakang juga membantu rider tetap fokus dalam riding. Bagian yang tidak kalah eksotis adalah knalpot Akrapovic titanium, lebih ringan 3kg dari seri S1000RR. 

Motor dengan seat high 830mm ini cukup cocok untuk rider asia, tak terkecuali untuk two wheelers enthusiast di Indonesia. BMW Motorrad menjual unit BMW M1000RR Rp1,6 miliar otr. Sementara bagi speed freak enthusiast bagi yang memesan bisa inden selama 3 hingga 6 bulan. [Ahs/timBX] 

Tags :

#
bmw motorrad,
#
bmw m 1000rr,
#
bmw superbike