JAN 14, 2018@15:00 WIB | 1,141 Views
Vuze + ini dilahirkan sebagai prosumer untuk camera VR yang mengempur batas pro level. Versi terbarunya telah ditambahkan fitur live streaming, ditambahkan lensa, dan casing yang lebih kokoh. Menurut Humaneyes Factory yang dikutip digitaltrends.com Vuze+ merupakan first prosumer VR camera yang memberikan semua pengguna meng-capture dan men-share VR dari satu merek.
Seperti Vuze generasi pertama, Vuze + menggunakan 4 lensa, yang dipasang mirip mata manusia, guna mengcapture konten 3D dan mengambil konten 360 ke ruang virtual reality. Vuze+ dibekali lensa khusus untuk kualitas, dan mikrofon terpisah untuk kualitas audio. Dengan tekstur body lebih kokoh, ketahanan terhadap air dan debu juga ditingkatkan.
Hasil video 3D dapat disiarkan dalam format 4K ke layanan yang kompatibel, termasuk Facebook, Youtube, Periscop dan RTMP platforms. Bagi pemilik Vuze awal, dapat menambahkan aksesoris untuk streaming, seharga USD 199 untuk system operasi Windows.
Generasi Vuze + dapat menggunakan fitur baru untuk update ke Vuze Camera App. Setelah update, pengguna dapat mengakses penuh control manual seperti menggunakan live preview. Hasil update bisa mengaktifkan mode time lapse, atau fitur 60 fps saat pengambilan gambar 2D. Nah, apalagi setelah itu, Anda bisa melakukan stitching hasil gambar dan sharing.
Selain Vuze+, Humaneyes juga meluncurkan Humaneyes Zone, sebuah platform yang dirancang untuk menciptakan web, untuk personalisasi kontern VR mereka. Dengan itu, pengguna Vuze + tidak perlu bergantung kepada pihak ketiga. Web yang dikembangkan Humaneyes compatible dengan browser manapun, serta headset VR smartphone. Pengguna dibebaskan di bulan pertama, namun dikenakan biaya USD 10 per bulan. Humaneyes Vuze+ dijual dengan harga USD1119 dan original sebesar USD799.[Ahs/timBX]
