SEP 19, 2011@16:52 WIB | 1,070 Views
Daerahrawanbencanadi Indonesia diharuskansebagaimasyarakatdapatsigapdanmelakukanantisipasiterutamapararelawan yang membantuprosesevakuasi, halini yang dialamiolehGatotSuparmantosaatmenjadirelawandibencanaalamgunungMerapi 2010 silamhalinimemberikaninspirasidanmenciptakangagasanuntukbekalpararelawanitulakukanevakuasiyaitutandu.
Tandu yang dirancangnyainisangatberbedakarenabentuknyasepertitasdandinamainyaGadar (GatotDarurat) sitas emergency untukkeadaandarudatevakuasikecelakaan, bencanaalammenjadisebuahtandu yang mencegah trauma leherataupatahleherGatot pun menjelaskankaryanya "Banyaksayalihatsaatevakuasikorbanadabeberapa yang salahdalammeletakkankorbandalamtandutapidenganGadarsudahdisesuaikandengantataletaklehertersebut" Jelasnya
GatotjugamenambahkanbawahidenyainisudahdibuatsejakOktober 2010 sedangkanperhelatan BIA 2011 dimulaipadaFebruariawal "SayasudahbuatprototypenyasejakOktober 2010 danmemangsayatidakjagogambardalammendesaintapitetapsayakerjakandenganmenjahitditukangjahitdekatkostansayahingga 3 minggulamanya 5 kalirombakdenganbiaya yang eksperimenmenghabiskanRp.250.000halinitergantungdarijenisbahan yang digunakan" Ungkapnya.
Di Awarding Night BIA 2011 tidakterlalubanyakberharaptapiyakinkaryanyainidapatbermanfaatbagiorangbanyakterutamabagiorganisasikemanusiaanseperti PMI, badan SAR danlainnya, Gatotjugamenambahkan "semogatasinidapatbermanfaatdansetidaknyamelaluiajanginiGadardiperkenalkanwalaupunsempatGadarmenjadiejekanolehtemankuliahnyatapisetidaknyasayamembuktikanbahwatasinibermanfaatdanmendapatpengakuandi BIA 2011. terbuktiwalaupunbelumditanggapiseriustasinisudahada yang mesanuntukdiproduksisecarabanyak" katanya.[min/timBX]