MENU
icon label
image label
blacklogo

Tips Berkendara Motor Saat Pandemi Corona

APR 17, 2020@18:30 WIB | 1,727 Views

Di tengah pandemi Corona dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang sudah berlaku dikota-kota besar seperti Jakarta, Bogor, Bekasi, Tangerang dan kota-kota besar lainnya yang akan segera menyusul, sudah seharusnya kita semua memproteksi diri sebaik mungkin.

Saat penerapan PSBB diberlakukan, sebaiknya kita stay at home. Kendati demikian, apabila keadaan mendesak dan mengharuskan keluar rumah, misal membeli kebutuhan pangan atau periksa kesehatan ke instansi kesehatan, ada baiknya jika kita mempersiapkan perlengkapan safety riding. Di mana upaya tersebut demikian tetap menjaga diri kita tetap sehat walau melakukan aktifitas di luar rumah. Jika hal ini diabaikan, sesuai pasal yang berlaku yaitu pasal 9 UU Nomor 6 Tahun 2018 terkait karantina kesehatan, sanksi yang berlaku adalah hukuman penjara selama satu tahun dan denda sebesar Rp.100 juta.

Untuk penegaturan berkendara bermotor regulasinya sesuai pada pasal 18 ayat 5, di mana mengatur syarat untuk berkendara bermotor saat kondisi penerapan PSBB. Berikut ini kami siapkan beberapa tips agar Blackpals bisa memproteksi diri saat darurat dan mengharuskan keluar rumah dengan berkendara motor.

Pertama, Gunakan Masker

Kini, masker menjadi hal wajib saat Blackpals keluar rumah baik berkendara atau jalan kaki. Sejak pandemi korona mewabah di Indonesia, masker memang menjadi langka, termasuk di apotek. Namun, saat ini sudah banyak produk masker yang beredar dan bisa digunakan. Tentu saja, masker yang BlackPals beli harus memenuhi standar kesehatan. Nah, masker yang saya sarankan karena cocok dan nyaman saat berkendara motor yaitu masker anti polusi. Sistem masker motor ini tentu berkualitas dan bisa dicuci untuk penggunaan kembali. Selain itu ada penyaring karbon aktif.

Masker ini tersedia dalam tiga ukuran yaitu S, M dan L. Adapun keunggulannya antara lain 1) Sistem Anti-Polusi Berkualitas (Reusable/bisa dicuci); 2) Dua buah Multi-Layer Penyaring Karbon Aktif N95; 3) Desain 3D-Fit yang ergonomis dan enak (patent-pending), dan 4) Tali telinga Comfort-Loops yang enak dan bisa disesuaikan.

Kedua, Pakai Sarung Tangan

Sarung tangan menjadi kewajiban pengendara motor saat penerapan PSBB. Untuk pemakaiannya tidak bisa sembarangan seperti menggunakan sarung tangan yang bagian jarinya terbuka  (half cut). Selain itu, juga tidak bisa digunakan untuk memegang permukaan atau benda selain stang motor. Disarankan untuk mempunyai lebih dari satu sarung tangan. Apabila selesai menggunakan bisa langsung dicuci atau disemprot dengan cairan disinfektan. Sehingga, apabila diharuskan berkendaraan lagi bisa menggunakan sarung tangan lainnya.

Ketiga, Gunakan Helm Full Face

Memang tidak ada aturan tertulis yang mewajibkan menggunakan helm full face saat penerapan PSBB saat ini. Akan tetapi, menurut saya, menggunakan helm full face bisa lebih safety dibandingkan helm half face. Sebab, helm full face secara fisik lebih melindungi dan menutupi hingga seluruh bagian muka. Sama seperti penggunaan sarung tangan, helm juga harus dicuci atau disemprot cairan disinfektan setelah digunakan.

Itu dia BlackPals, tips yang bisa diberikan apabila diharuskan keluar rumah dan berkendara motor. Semoga tips tersebut bermanfaat. Tetap jaga kesehatan, selalu cuci tangan dan stay at home [and/asl/timBX]

Tags :

#
tips berkendara motor,
#
cara aman pakai masker,
#
cara sehat pakai helm

RELATED ARTICLE