JAN 25, 2018@16:34 WIB | 8,787 Views
BlackPals masih ingat Autoreview kami sebelumnya soal Mercedes Benz C200? Nah, yang kami tayangkan dalam edisi kali ini adalah kakak kandungnya yang paling tua dalam jajaran C-Class sedan, yakni C300. Satu kata, seri ini kunci masuknya Anda ke dunia AMG Mercedes yang sejati.
Dia memiliki gaya, performa, dan fasilitas mewah yang merupakan ciri khas merk Stuttgart, Jerman itu dengan harga yang kompetitif meski Anda tidak terlahir dengan warisan milyaran Rupiah. C300 adalah sedan sport 5 penumpang untuk pembeli sedan mewah entry-level. Dia dimulai dengan harga Rp 935 juta. Memang tidak murah, tapi itu tidak keterlaluan. Mereka yang menginginkan Mercedes tapi tidak mampu membeli model S-Class, masih bisa menikmati pengalaman ala Mercedes di C300 ini.
Saya membandingkan C300 dengan BMW Seri 3 dan Audi A4 dan menilai Mercedes lebih unggul soal interiornya yang elegan. Dari switch toggle aluminium lalu ke konsol tengah yang menyatu ornamen kayu abu-abu di mana Anda benar-benar dapat merasakan seratnya, melihatnya cukup indah.
Sistem infotainment yang telah diupgrade mencakup layar beresolusi tinggi 8,4 inci dengan radio satelit AM / FM / HD dan radio satelit Sirius XM dan navigasi dengan peta 3D. Baik Apple CarPlay maupun Android Auto saat ini tidak tersedia, namun ada dua port pengisian USB di konsol tengah agar perangkat gadget Anda tetap menyala.
Sistem ini dikendalikan oleh kombinasi touchpad dan rotary dial pada konsol tengah. Panel sentuh merespons gesekan dan sentuhan layaknya dari smartphone, tapi ini cukup sulit dilakukan selagi Anda melaju di jalanan yang bergelombang.
Namun menurut saya, pemutar rotari di bawahnya adalah cara yang lebih mudah untuk mengendalikan sistem. Dia berputar untuk memilih opsi di layar dan matikan ke samping, seperti pengendali joystick untuk konsol game. Ada juga tombol shortcut yang akan cepat membawa Anda ke layar awal jika Anda mendapati diri Anda tersesat di menu.
Kuping pun tak bakalan nyeri berkat tata suara dari sistem suara surround Burmester yang dirancang khusus untuk C-Class. Dia memiliki 13 speaker dan amplifier 560 watt dan kelihatannya tidak hanya terdengar fantastis, tapi staging-nya bagus dengan gril speaker aluminium cantik yang sangat detail.
Memiliki jok yang supportif, berarti saya harus menggeser jok ke depan sehingga orang dewasa bisa duduk nyaman di jok belakang. C300 dinilai sebagai sedan berpenumpang lima, tapi saya berasumsi itu berarti tiga anak di belakang. Dua orang dewasa tetap bisa duduk di sana dengan nyaman, meski dengan headroom terbatas, terutama pada model dengan panoramic sunroof seperti C300 ini.
Atap panoramic memiliki kerai tembus pandang, yang berarti bisa membatasi banyaknya sinar matahari yang masuk di musim panas Ibukota. Sebagian besar model Mercedes lainnya memiliki anti silau yang solid. Pun C300 dilengkapi jok belakang lipat dan kapasitas bagasi 400 liter, hampir identik ukurannya dengan kakaknya E-Class.
Kekhawatiran saya tentang performa soal mesin empat silinder Mercedes dengan cepat sirna. Meski kadang-kadang agak kasar, mesin jauh lebih responsif dan memiliki torsi untuk mendorong C300 dari 0 sampai 100 km/jam dalam 6,2 detik.
Kekuatan untuk Mercedes-Benz C300 berasal dari mesin 2.0 liter 4 silinder turbocharged yang dipasangkan dengan transmisi otomatis 7 kecepatan. Dia menyediakan 241 tenaga kuda yang sangat bertenaga. Mobil ini menggantikan Volkswagen GTI 2015, yang saya anggap satu-satunya mobil yang memiliki "minimal turbo lag."
Dengan ini saya menarik kembali anggapan itu. C300 benar-benar tidak memiliki turbo lag di era mesin modern ini. Hal ini dapat saya rasakan dalam hitungan mikrodetik pada posisi throttle tertentu, namun hanya jika Anda berkonsentrasi untuk menemukannya. Konsumen biasa rata-rata tidak akan menyadarinya.
Transmisi tujuh kecepatan berpindah dengan lancar dan merespons langsung input dari tuas paddle shifter di balik kemudi sportifnya. Bahkan dalam mode Sport + di bawah akselerasi agresif, mobil ini tidak pernah melupakan kalau dirinya tetap sebuah Mercedes dan tetap tenang memberikan kecepatan yang mulus.
Dia juga bukan Mercedes paling kuat yang bisa Anda beli, namun tetap memberikan rasa performa. Hal ini terutama berlaku jika Anda memainkan mode Dynamic Select dengan toggle pada konsol tengah. Pilih Eco, Comfort, Sport, atau Sport + untuk dorongan yang semakin agresif. Anda bahkan dapat menyesuaikan karakter mobil melalui pengaturan Individu sehingga respons throttle, titik perpindahan gigi, dan respon kemudi sesuai dengan gaya mengemudi Anda pribadi.
C300 tidak pernah rewel kalau Anda memperlakukannya dengan halus atau memacunya seketika sesaat saat Anda menekan pedal gas. Tidak ada keraguan, bahkan dalam mode Eco, membuat berkendara lewat lalu lintas padat jadi lebih mudah. Jika Anda membutuhkan spontanitas kecepatan yang tiba-tiba, C300 ini selalu siap.
C300 ini memberikan handling yang berkarakter namun santai, yang Anda harapkan dari sebuah Mercedes. Ini adalah sedan berpelesir yang nyaman yang tidak akan membebani pengemudi saat perjalanan jauh, tapi dengan mudah membuat adrenalin Anda terpompa saat di depannya ada jalan lurus terbuka. Kualitas pengendaraannya tidak pernah kasar, bahkan dalam mode Sport +, dan kemudi responsif dan mudah ditaklukkan.
Kargo tidak akan menjadi prioritas Anda dengan sedan kecil, tapi Anda tetap bisa membawa pulang sembako dan mengemasi beberapa koper. Mercedes-Benz C300 AMG Line menawarkan kesempatan untuk masuk ke keluarga AMG Mercedes dengan harga terjangkau. Hal ini dilakukan tanpa mengorbankan keindahan dan performa model Mercedes yang lebih mahal.
C300 bisa dibilang sedan yang tampan di dalam dan di luar, memiliki banyak kekuatan, dan menawarkan pilihan yang membantu menciptakan pengalaman berkendara mobil mewah sejati. Kelemahannya cuma satu, adalah seberapa banyak Anda memilih fitur opsinya. C300 Anda ini bisa dengan cepat menjadi tidak terjangkau saat Anda mengklik semua daftar opsinya. [bil/timBX]
Spesifikasi Mercedes Benz C300 AMG Line
Dimensi 4686 mm x 2016 mm x 1405 mm
Sumbu roda 2840 mm
Mesin 4 Silinder segaris turbocharge
Kapasitas 1991 cc
Tenaga 241 hp @ 5.500 rpm
Torsi 370 Nm @ 1.300-4.000 rpm
Transmisi 7G-Tronic
Berat 1565 kg (kosong)
Suspensi Multi Link (depan & belakang)
Ban 235/45 R18
Harga Rp 935 juta
