JUN 21, 2018@20:00 WIB | 835 Views
Ryder, perusahaan logistik dan penyewaan kendaraan memesan armada secara besar-besaran sebanyak 500 mobil listrik mulai dari perusahaan start up, Chanje, untuk membangun armada penyewaan listrik baru mereka. Juni lalu, startup bernama Chanje meluncurkan van listrik komersial di AS dengan Ryder sebagai pembeli utamanya.
(Perusahaan Start Up, Chanje memproduksi van listrik berukuran besar)
Ryder memesan armada besar sebanyak 500 van listrik dari Chanje untuk memperluas usaha penyewaan truk komersial listrik dan armada ChoiceLease di Amerika Utara. Pesanan tersebut baru tersedia 125 van yang dipesan Ryder dari Chanje tahun lalu.
Dennis Cooke, Direktur Manajemen Armada Global Ryder, mengatakan bahwa minat pasar global dalam menggunakan kendaran listrik terus bertambah. Oleh karena itu untuk memaksimalkan kinerja armada, perusahaannya juga menggunakan kendaraan listrik.
(Van tersebut saat ini sedang dipesan oleh perusahaan logistik, Ryder)
“Ryder terus mengidentifikasi potensi manfaat jangka panjang, lingkungan, dan efisiensi dari kendaraan listrik. Kami bangga memperluas hubungan kami dengan Chanje dan mengharapkan pengumuman bisnis tambahan berdasarkan saluran penjualan kami,” katanya
Lanjutnya ia mengatakan pengumuman terbaru dengan Chanje merupakan komitmen Ryder untuk memaksimalkan kinerja armada, dengan memberikan fleksibilitas dan kemudahan untuk menerapkan kendaraan listrik ke dalam kendaraan operasional mereka.
(Ryder, akan membuat perusahaan rental dengan armada van listrik dari Chanje)
Chanje tampaknya masih berfokus pada armada komersial. Oleh karena itu, mereka belum merilis informasi harga untuk van, yang dilaporkan sudah diproduksi di fasilitas manufaktur mereka di Hangzhou, China, dan juga pabrik perakitan di AS.[prm/timBX]
