MENU
icon label
image label
blacklogo

Rosemary Smith Pecahkan Rekor Jadi Pebalap Tertua Renault F1

JUL 14, 2017@19:00 WIB | 949 Views

Pada usia 79 tahun, Rosemary Smith membuktikan usia hanyalah sebuah angka saat dia memenuhi impian seumur hidupnya untuk mengendarai mobil F1 Tim Renault Sport Team.

Sebagai bagian dari perayaan ulang tahun ke-40 Renault Sport Formula One Team, tim yang berbasis di Renault Inggris itu melihat sebuah kesempatan untuk mewujudkan impian ini menjadi kenyataan bagi mantan pembalap reli tersebut, dan mengatur waktu agar dia bisa berada di belakang kemudi mobil Renault Sport Formula One  Team. Tentu dengan arahan pembalap resmi mereka, Jolyon Palmer.

Rosemary awalnya dilatih sebagai tukang jahit dan membuka toko pakaiannya sendiri, yang secara tak terduga malah menjadi rutenya ke dunia balap ketika salah satu kliennya mengundangnya untuk menavigasi sebuah demonstrasi. Namun, tak lama setelah itu, wanita kelahiran Dublin itu mulai terjun langsung dan berbagai piala pun segera dia raih.

Pembalap asal Irlandia itu pun berkompetisi di beberapa arena rally paling ikonik dari seluruh dunia, dan membawa pulang banyak piala meski pernah diskualifikasi dan orang-orang ingin menghambatnya dalam olahraga yang kala itu didominasi oleh kaum pria. Kemenangan yang menyentuh adalah mungkin saat mengikuti Tulip Rally yang terkenal, yang dimenangkannya pada tahun 1965, sebuah prestasi yang tidak hanya membuat dunia motorsport terkejut, namun juga Hollywood, dengan aktris Elizabeth Taylor dan Richard Burton mengiriminya sebuah buket dan surat ucapan selamat yang besar.

Setelah bertahun-tahun berkompetisi dan menang di tingkat tertinggi reli dunia, Rosemary mendirikan sekolah mengemudi sendiri dengan menggunakan mobil Renault Clio dan selama dua dekade terakhir telah berkampanye agar pelatihan pengemudi muda diperkenalkan di sekolah-sekolah di seluruh Eropa.

Berbicara tentang pengalaman yang tak terlupakannya itu, Rosemary mengatakan: "Mengendarai mobil berdaya 800bhp adalah sesuatu yang berharga bagi saya, seperti banyak pembalap lainnya, selalu mengimpikan hal ini tapi saya tidak berpikir saya akan pernah memiliki kesempatan untuk melakukannya, jadi ketika tim di Renault Inggris menghubungi, saya langsung mengiyakan. Sudah pasti sangat berbeda dengan mobil rally yang biasa saya kemudikan tapi ini merupakan pengalaman yang luar biasa. Saya bisa merasakan diri saya semakin nyaman dengan mobil single-seater ini dan mendapat feedback dari Jolyon, pembalap resminya, agar saya tak menemui kendala. [bil/timBX]

Tags :

#
formula 1,
#
f1,
#
blackauto,
#
auto news