Inilah Penampakan Pertama Fiat 500 Hybrid Baru Dengan Transmisi Manual

Fiat telah merilis gambar pertama 500 Hybrid baru, yang mengungkap mobil tersebut akan mendapatkan perombakan interior dan transmisi manual enam-percepatan. Foto-foto sekelompok prototipe pra-rilis menunjukkan bahwa tampilannya akan identik dengan 500e listrik kecuali gril depan yang didesain ulang agar dapat menyalurkan lebih banyak udara ke mesin bensin.

Bagian dalam, dasbor dilengkapi dengan kotak penyimpanan baru yang lebih besar dan persegi serta tuas persneling ditinggikan di samping roda kemudi seperti pada motor bensin 500 lama.

Fiat belum mengonfirmasi powertrain mana yang akan digunakan 500 Hybrid, tetapi diharapkan menggunakan mesin Firefly hybrid ringan tiga silinder 1,0 liter yang sama seperti yang terdapat pada 500 lama dan Fiat Panda.

Kehadiran transmisi manual mengesampingkan mesin Puretech hybrid ringan tiga silinder 1,2 liter yang digunakan dalam berbagai model di bawah naungan perusahaan Stellantis, seperti Fiat Grande Panda baru, karena mesin ini ditawarkan secara eksklusif dengan transmisi otomatis kopling ganda enam percepatan.

Produksi 500 Hybrid akan dimulai pada kuartal keempat tahun ini lebih awal dari batas waktu awal 2026 yang sebelumnya ditetapkan oleh Fiat. Langkah untuk memasang mesin pembakaran pada mobil listrik belum pernah terjadi sebelumnya di industri mobil Eropa.

Beberapa laporan pada bulan Maret 2024 menunjukkan bahwa tindakan berani tersebut muncul dari dua tantangan utama. Yang pertama adalah perlunya meningkatkan tingkat produksi di pabrik Mirafiori di tengah lesunya penjualan 500e dan saudaranya Abarth 500e, yang menyebabkan Fiat menghentikan produksi beberapa kali tahun lalu.

Sementara itu, produksi mobil bensin 500 lama (yang menyumbang sebagian besar penjualan 500) dihentikan, karena model berusia 17 tahun itu melanggar undang-undang baru Uni Eropa tentang keamanan siber, yang akan memerlukan upaya homologasi ulang yang mahal.

CEO Fiat Olivier François mengakui tantangan tersebut, dan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa 500 Hybrid akan meningkatkan produksi di Mirafiori "untuk memastikan produktivitas pabrik". Ia menambahkan bahwa peluncuran 500 bermesin pembakaran baru sebagai respons terhadap penjualan kendaraan listrik yang menurun berfungsi sebagai "bukti bahwa relevansi sosial merupakan inti dari misi merek".

Fiat sebelumnya mengatakan pihaknya juga akan menginvestasikan sekitar 100 juta euro (Rp 1,86 triliunan) ke dalam 500e, dengan rencana untuk mendesain ulang platformnya untuk teknologi baterai baru yang bertujuan meningkatkan keterjangkauannya. Hal ini menunjukkan bahwa pembaruan untuk EV juga akan dilakukan sekitar tahun 2026. (ibd/timBX)