MotoGP: Casey Stoner Sarankan Valentino Rossi Pensiun Dari MotoGP?

Mantan juara dunia MotoGP, Casey Stoner, menganggap karir Valentino Rossi akan sangat mengecewakan jika berakhir di tim satelit pada 2021 dan merasa mantan rivalnya itu akan semakin mudah dikalahkan jika lanjutkan karir balap.

Rossi dipastikan kehilangan tempat di pabrikan Yamaha yang akan diambil alih Fabio Quartararo, dengan beralih ke tim Petronas SRT menjadi pilihan paling potensial.

Meskipun awalya Rossi berencana untuk mengevaluasi kinerjanya setelah enam atau tujuh balapan tahun 2020 sebelum musim ditunda oleh pandemi virus corona, pembalap Italia tersebut tampaknya akan menandatangani kesepakatan pada akhir bulan.

Tetapi berbicara kepada FOX Asia, Stoner tidak menyukai ide untuk seorang Valentino Rossi bergabung ke tim satelit, sekaligus yakin mantan rivalnya itu masih mampu meraih kemenangan.

"Saya yakin jika dia meninggalkan olahraga ini lebih awal, dia akan meninggalkan warisan besar, seperti yang biasa dia tunjukkan," kata Stoner. "Tapi sekarang dia menunjukkan dirinya sangat bisa dikalahkan.

"Mengecewakan melihat seseorang yang tangguh di zamannya, tim mana pun akan membayar banyak uang untuk diturunkan ke tim satelit.

"Saya pikir Valentino masih memiliki potensi untuk mencapai hasil yang baik dan bahkan berjuang untuk kemenangan. Bakat tidak hilang. Yang menyedihkan adalah tidak melihatnya bertarung untuk podium sesering sebelumnya."

Rossi hanya mencetak dua podium musim lalu dan berakhir di urutan ketujuh sebagai pembalap terbaik ketiga Yamaha, menjadi hasil terburuknya sejak tahun 2011 bersama Ducati ketika ia hanya mencetak satu podium.

Juara dunia sembilan tersebut juga belum mendapat kemenangan sejak Grand Prix Belanda 2017, menandai masa kering terpanjang dalam karirnya.

Kemudian, Stoner menyebabkan kegemparan beberapa waktu lalu ketika dia mengungkapkan bahwa dia dipaksa keluar dari peran test-rider Honda karena Marc Marquez.

Ketika ditanya apakah dia bisa mengalahkan Marquez di lintasan, Stoner mengatakan kepada FOX Asia: "Mereka selalu bertanya kepada saya tentang ini. Jika (Andrea]) Dovizioso, Jorge (Lorenzo), Valentino dan Dani (Pedrosa) telah berhasil (mengalahkan Marquez), maka saya juga bisa.

"Tapi sepanjang kejuaraan, Marc telah memperoleh konsistensi yang luar biasa, terutama dalam beberapa tahun terakhir. Dia telah bekerja dan memperkuat kelemahannya dan telah menjadi seseorang yang sangat sulit ditaklukkan." [dhe/asl/timBX] berbagai sumber