MENU
icon label
image label
blacklogo

Mercedes: Menang di Semua Balapan Tidaklah Realistis

MAY 20, 2019@10:30 WIB | 1,347 Views

Pihak Mercedes mengakui bahwa tidak realistis untuk memenangkan semua balapan di Formula 1 musim ini meskipun memulai dengan finis ‘1-2’ secara beruntun.

Pabrikan asal Jerman itu telah memenangkan lima gelar pembalap dan konstruktor terakhir dan telah menanggapi ancaman baru dari Ferrari, ditambah mengubah aturan aerodinamika untuk 2019 sehingga berhasil memecahkan rekor musim ini.

Performa di Grand Prix Spanyol yang dominan akhir pekan lalu membuat tim hamper unggul 100 poin dari Ferrari di kejuaraan konstruktor.

Ditanya apakah itu realistis jika Mercedes bisa memenangkan semua balapan musim ini, Toto Wolff (kepala tim) mengatakan: "Tidak. Pertama-tama, saya pikir Anda harus tetap rendah hati dan tetap membumi.

"Kami sudah memiliki lima pertunjukan fantastis sekarang dan finis ‘1-2’ beruntun tapi kami tidak menerima begitu saja. Ini bukan soal pernyataan, tapi pola piker yang harus dimiliki.

"Dua minggu ke depan akan menjadi tantangan yang luar biasa bagi kami. Kami belum pernah tampil di Monaco dalam beberapa tahun terakhir. Ingat seberapa kuat Ricciardo tahun lalu dengan Red Bull? Mereka berada di liga mereka sendiri.

"Kami perlu mengambil satu langkah pada satu waktu. Di atas kertas, akhir pekan balapan berikutnya terlihat menantang."

Dua dari lima kemenangan Mercedes musim ini telah difasilitasi oleh Ferrari yang gagal memanfaatkan mobil yang lebih cepat.

Ferrari seharusnya memenangkan Grand Prix Bahrain tetapi Charles Leclerc mengalami masalah mesin pada malam hari, dan pembalap berusia 21 tahun itu menjadi yang tercepat di akhir pekan Grand Prix Azerbaijan tetapi gagal di kualifikasi.

Ditanya apakah ada rasa takut Mercedes memenangkan setiap balapan musim ini, Mattia Binotto (kepala tim Ferrari) mengatakan: "Kami tidak akan pernah menyerah. Tujuan utama kami adalah melakukan lebih baik daripada di Barcelona.

"Setiap sirkuit berbeda, Monaco akan menjadi sirkuit yang berbeda dengan Barcelona. Mobil kami memiliki beberapa kekuatan dan tentu saja kelemahan. Masih terlalu dini untuk berasumsi.”

Sedangkan pimpinan Mercedes yaitu Christian Horner tidak berpikir timnya akan memenangkan setiap Grand Prix.

"Saya ragu 21 balapan bisa meraih 21 kemenangan. Jangan pernah mengatakan tidak akan tetapi itu akan menjadi prestasi yang luar biasa.”

Tags :

#
mercedes,
#
f1,
#
gp spanyol