JUL 25, 2023@14:30 WIB | 84 Views
Menurut presiden Asosiasi Otomotif Malaysia (MAA) Mohd Shamsor Mohd Zain, Malaysia berada di jalur yang tepat untuk menjadi pembangkit tenaga kendaraan listrik (EV) di Asia Tenggara. Ia mengatakan ini berkat inisiatif pemerintah untuk mendorong ekosistem EV yang kondusif, didukung oleh komitmen bisnis yang kuat yang ditunjukkan oleh Geely dan Tesla.
Seperti dilansir Bernama, Mohd Shamsor menunjukkan masuknya kedua pembuat mobil tersebut merupakan indikasi bersih relevansi Malaysia dalam lanskap otomotif regional. Dia menambahkan bahwa pengalaman global perusahaan yang luas dan akses ke teknologi terkemuka dapat menghasilkan ide dan cara baru dalam melakukan bisnis yang diperkenalkan secara lokal, seperti R&D berteknologi tinggi dalam produk baru yang mungkin saat ini tidak tersedia di negara tersebut.
"Misalnya, elektrifikasi berarti perubahan komponen kendaraan, dengan lebih fokus diberikan pada pembuatan baterai dan komponen khusus lainnya untuk EV. Kami juga akan melihat industri mengadopsi keterampilan dan infrastruktur baru yang sesuai dengan berbagai tingkat elektrifikasi dari hibrida ringan hingga kendaraan listrik sepenuhnya. Selain melatih ulang atau meningkatkan tenaga kerja otomotif, sambil membuka peluang baru untuk inovasi, R&D, dan pembuatan komponen bernilai tinggi," jelas Mohd Shamsor.
Dengan Malaysia menjadi pusat manufaktur listrik dan elektronik utama di kawasan ini, pembuat mobil dan investor otomotif dapat memanfaatkan kapasitas ini untuk mengamankan rantai pasokan guna meningkatkan produksi Kendaraan Generasi Selanjutnya (NxGV). Ditambah dengan dukungan, infrastruktur, dan kebijakan pemerintah yang tepat, Mohd Shamsor mengatakan Malaysia memiliki posisi yang baik untuk menjadi pusat regional yang mendukung pertumbuhan global kendaraan listrik mengingat posisinya yang strategis dan kondisi ekonomi yang menguntungkan.
"Malaysia mungkin baru di industri EV, tetapi dengan dukungan kuat dari pemerintah saat ini dan kebijakan nasional yang progresif ditambah dengan serapan konsumen yang tumbuh cepat, kami memperkirakan pertumbuhan holistik yang cepat di pasar EV lokal kami. Pemain baru di ruang EV akan menghasilkan persaingan yang lebih besar, yang pada gilirannya akan memacu lebih banyak investasi dari pemain otomotif dan peningkatan kualitas produk dan layanan yang ditawarkan," kata Mohd Shamsor.
Ia menambahkan, dengan lebih dari 40 merek di pasar domestik saat ini, masuknya pemain baru akan memperkuat pasar dan membangkitkan minat lebih banyak konsumen, yang akan memiliki lebih banyak pilihan dengan harga yang kompetitif. Masuknya model baru, termasuk yang dirakit secara lokal (CKD) di Malaysia, juga akan menciptakan peluang bisnis baru bagi vendor di sini.
Mohd Shamsor juga mencatat teknologi dan kesempatan kerja terampil yang diciptakan melalui perusahaan luar negeri yang berekspansi ke Malaysia akan memperkuat kapasitas dan kemampuan negara tersebut di sektor otomotif sehingga berpotensi membangun dan merancang mobil EV sendiri. [ibd/zz/timBX] berbagai sumber
