MENU
icon label
image label
blacklogo

Lightweight Bisa Menjadi Tren Baru di Dunia Otomotif

JAN 02, 2017@11:00 WIB | 1,166 Views

Setelah tren penurunan kapasitas mesin berakhir, tren selanjutnya yang mungkin terjadi di dunia otomotif adalah penurunan bobot mobil. Penurunan bobot mobil menjadi salah satup opsi yang ditempuh untuk mengurangi emisi yang dihasilkan mesin.

Sejak pengujian emisi mesin downsizing di dunia nyata memberikan hasil yang mengecewakan, pabrikan mobil harus kembali menggunakan mesin berkapasitas besar untuk mobilnya. Namun dengan peraturan emisi yang semakin ketat, setiap upaya untuk mengurangi konsumsi bahan bakar sangat dibutuhkan. Saat ini beberapa pabrikan menggunakan bahan berbobot ringan pada mobilnya, hanya saja material yang benar-benar ringan digunakan pada mobil high end.

Misalkan bahan alumunium kerap digunakan pada sasis mobil modern, misalkan pada SUV mewah Range Rover. Dikutip dari autoevolution, alumunium menjadi opsi utama pabrikan mobil untuk memangkas bobot mobilnya hingga lima persen. Jika ingin lebih dari itu, pilihannya adalah serat karbon.

Tentu saja serat karbon telah terbukti ketangguhannya disertai kekuatan yang memukau. Harga yang masih tinggi dan proses produksi yang sulit menjadi tantangan bagi para pabrikan untuk memproduksi secara masal dengan harga terjangkau.

Saat ini teknologi pemangkas bobot mobil sudah ada, pabrikan mobil harus bisa beradaptasi dengan teknologi tersebut dan memproduksinya secara masal dengan harga yang terjangkau agar tetap diminati oleh konsumen. [aag/timBX]

Tags :

#
lightweight,
#
tren baru dunia otomotif