NOV 02, 2017@08:30 WIB | 727 Views
Tim Williams F1 baru-baru ini telah mengkonfirmasi akan datangnya pebalap Daniil Kvyat untuk mengisi kursi balap di musim 2018 mendatang. Kabar ini pun mempertegas bahwa Paddy Lowe selaku bos tim pada dasarnya telah memutuskan bahwa pebalap anyarnya, Felipe Massa tidak akan tinggal lama bersama Williams.
Mendengar kabar tersebut tampaknya Felipe Massa semakin frustasi, namun dirinya lebih banyak bicara banyak tentang balapannya di Grand Prix Meksiko pekan lalu. "Saya sangat senang dengan kecepatan saya di musim ini, bila Anda sudah memiliki mobil yang terbaik lalu kenapa Anda harus berhenti ditengah jalan dan sayangnya itu bukan keputusan dari saya." Sindir Felipe Massa.
Namun pebalap berusia 36 tahun itu akan menyatakan jawabannya dengan tegas dalam beberapa hari kedepan terkait masa depannya di Williams. Bos teknis yang juga masih rekan Paddy Lowe di Williams tidak banyak berkomentar tentang masa depan pebalap kelahiran Brasil tersebut.
Dirinya hanya mengatakan, "Saya lebih tidak suka berkomentar mengenai hal tersebut." Dirinya hanya mengakui bahwa sudah ada ketegangan antara Williams dan Felipe Massa. "Sayangnya bila sudah masuk masa tanda tangan kontrak sudah pasti ada ketegangan antara kedua belah pihak." "Tetapi Felipe Massa adalah pebalap yang hebat dan dia memiliki hubungan yang sangat baik selama dirinya berada di Williams."
Tidak menutup kemungkinan bahwa tim Williams saat ini sedang mempertimbangkan pilihannya kepada pebalap lain dan tercatat sudah ada daftar nama pebalap yang diincarnya termasuk Robert Kubica, Paul di Resta, Pascal Wehrlein dan pebalap Toro Rosso, Daniil Kvyat. "Seperti yang saya katakan saat di Austin, kita akan melihat pebalap yang sudah tidak memiliki ikatan kontrak di timnya." Ungkap Lowe seperti dikutip SportBox Rusia. "Kvyat adalah pebalap patut di perhitungkan jadi kami harus memperhatikan sebagai prioritas kami." tambahnya. [yus/timBX]
