JAN 28, 2020@10:00 WIB | 582 Views
Sebuah Unimog U 5023 berhasil melakukan ekspedisi ekstrim, dengan mencapai ketinggian 6694 m di wilayah gunung Ojos de Salado Chile. Gunung tersebut menjadi gunung berapi aktif tertinggi di planet bumi, dengan ketinggian 6893 mdpl di wilayah gurun Atacama. Ada dua Unimog yang ikut dalam ekspedisi ini, menuju camp perkemahan, dilengkapi dengan ban offroad yang besar dan unit winch yang sesuai kebutuhan.
Misi ekspedisi tersebut dalam rangka menempatkan 4 radio darurat, tepatnya di lokasi perkemahan. Dengan medan yang curam, tanjakan dan bebatuan besar, Unimog mampu berjalan keatas tanpa terguling. Selain driver yang mumpuni, Unimog U 5023 telah dilengkapi dengan system yang mampu bergerak maju dan mundur, guna memodifikasi pusat gravitasi bumi.
Siapa dibalik ekspedisi ekstrim tersebut? Adalah Matthias Jesche, yang sebelumnya berhasil membuat ekspedisi berat dengan menggunakan Mercedes Zetros, yang berhasil naik di ketinggian 6100 mpdl pada tahun 2014. Jesche berhasil mengalahkan rekor yang pernah ia buat, dengan berhasil naik di ketinggian 6694 m, di Gunung Ojos de Salado, Chili pada awal 2020.
Dengan mesin berkode OM 934LA, 4 silinder, menghasilkan tenaga 170 kW dan torsi 900 Nm pada putaran mesin 1400 rpm. Dengan penggerak All Wheel Drive, kecepatan maksimumnya hanya 89 km, telah mengadopsi emisi Euro 6, seperti tak pernah kehabisan nafas, untuk melaju jalur ekstrim tersebut. Namun kenyataannya, kedua Unimog tersebut saling bahu membahu, melewati rintangan dengan sebuah big winch.
Sedangkan Unimog utama menggunakan sebuah ban serep yang diletakkan di moncong hidungnya. Sayang tidak diketahui berapa waktu yang dihabiskan dalam ekspedisi tersebut. Begitu gersangnya, gunung berapi tertinggi di dunia, menghasilkan foto-foto yang cukup menakjubkan, dan diluar kebiasaan sebuah truck offroad 4x4 tentunya.[Ahs/timBX]
