MAR 26, 2024@10:30 WIB | 121 Views
Audi EV entry-level baru sedang dalam pengerjaan. Diperkirakan akan debut pada tahun 2027 dan diperkirakan akan menjadi perpaduan antara A3 dan Q3 saat ini, sehingga memungkinkan merek tersebut memenuhi permintaan yang terus meningkat untuk crossover listrik kecil dan SUV.
Audi berencana untuk memiliki 20 model kendaraan listrik sepenuhnya pada tahun 2025 dan mulai tahun 2026, hanya akan memperkenalkan kendaraan berbasis baterai-listrik ke pasar. Kepala eksekutif Gernot Döllner mengatakan model entry-level baru akan mendapatkan keuntungan dari percepatan waktu pengembangan hanya tiga tahun dan menggambarkannya berada di bawah model e-tron Q4 saat ini.
"Ini akan menjadi konsep kendaraan independen yang luar biasa dan unik, diproduksi di Ingolstadt, dan ini akan menjadi sesuatu yang kita semua nantikan," kata Döllner kepada Autocar saat berbicara tentang model baru tersebut.
Hanya sedikit detail lain yang diketahui tentang kendaraan tersebut. Mantan kepala teknis Audi, Oliver Hoffman sebelumnya menyatakan bahwa mobil tersebut mungkin didukung oleh platform MEB EV milik Grup VW daripada arsitektur PPE milik Audi sendiri. Namun, Döllner mengatakan keputusan akhir mengenai platform mana yang akan digunakan belum diambil.
Meskipun model baru ini akan lebih kecil dan lebih murah dibandingkan EV Audi lainnya, model ini tidak akan berfungsi sebagai penerus listrik A1. "Ini bukan mobil berukuran empat meter," kata Döllner. "Saya tidak terlalu dogmatis. Kami tidak akan memiliki penerus untuk A1 atau Q2, tidak ada penerus langsung. Namun dengan model di bawah Q4 di segmen [A3], itu pasti akan menjadi mobil entry-level kami," tambahnya.
Karena Audi menggunakan nomor genap untuk nama kendaraan listriknya, model baru ini mungkin diberi lencana Q2. Jika memang demikian, model baru ini akan berbeda dari Q2 saat ini, yang menurut Audi tidak akan bertahan sampai generasi kedua. [ibd/zz/timBX] berbagai sumber
