MENU
icon label
image label
blacklogo

Kematian Cersei Sudah di Ambang Pintu?

APR 26, 2019@16:45 WIB | 918 Views

Meskipun Game of Thrones tidak secara khusus mengadaptasi ramalan valonqar ke dalam alur ceritanya selama ini, tapi tampaknya semakin mungkin seperti itulah yang akan terjadi. Sebuah ocehan dari Tyrion episode 2 kemarin seakan menjadi bocoran akan nasib yang bakal terjadi pada Cersei ke depan.

Jika blackpals ingat, Game of Thrones musim 5 dibuka dengan seri pertama dengan sebuah flashback. Di dalamnya, Cersei remaja yang arogan mengunjungi seorang penyihir di tanah Lannister dan menuntut diramal. Dia mendapatkan jauh lebih banyak daripada yang dia tawar ketika penyihir secara akurat memperkirakan bahwa Cersei akan memiliki tiga anak yang masing-masing akan mati.

Hal serupa terjadi dalam A Feast for Crows, Buku ke- 4 dari A Song of Ice and Fire (sumber adaptasi seri TV GOT). Tetapi dalam buku penyihir itu juga memberi tahu sang calon ratu bahwa tidak hanya dia akan mengubur anak-anaknya, dia juga akan mati di tangan valonqar, yang dalam bahasa High Valyrian berarti adik laki-laki.

Karena Game of Thrones memilih untuk mengecualikan bagian ramalan ini di seri TV-nya, ada sejumlah besar spekulasi mengenai apakah Cersei akan, atau tidak, mati di tangan salah satu saudara laki-lakinya. Namun kembali ke musim 8 episode 2, beberapa elemen justru menyiratkan mereka masih bergerak ke arah itu.

Ketika berjalan di benteng Winterfell bersama Jaime, Tyrion menyatakan bahwa, "setidaknya Cersei tidak akan bisa membunuhku. Aku yakin aku akan merasakan kepuasan menolak kenikmatan itu, sementara aku direnggut oleh orang mati. Mungkin setelah mati, aku akan ke King's Landing dan mencabik-cabiknya."

Ini adalah lelucon khas Tyrion. Tetapi mengingat apa yang kita ketahui tentang ramalan valonqar dan Tyrion dan Cersei saling tidak menyukai satu sama lain, itu adalah lelucon yang cukup rancu untuk dibuat oleh saudara lelaki terkecil Cersei. Meski kami ragu alur cerita dari Game of Thrones akan termasuk zombie Tyrion yang mencekik adik perempuannya sampai mati. Namun mungkin memberi kepuasan tersendiri pada fan jika dia memang berperan dalam kematian saudarinya yang telah mencoba membunuhnya beberapa kali itu.

Tapi di luar lelucon satir Tyrion, pembunuhan Cersei - terlepas dari siapa yang melakukannya - mulai terlihat seperti satu-satunya pilihan yang tersisa untuk mengalahkannya. Terlebih saat Jaime membawa berita bahwa tidak hanya Cersei telah ingkar dari kesepakatan aliansi, dia juga telah menyewa 20 ribu pasukan Golden Company. Itu lebih dari cukup untuk mengalahkan mereka yang selamat dari serangan Night King.

Bernegosiasi dengan Mad Queen Cersi jelas tidak berhasil, dan kemungkinan besar, Euron Greyjoy akan sama sulitnya. Karena itu tidak mungkin Dany dan kawan-kawan akan mampu mengalahkannya dalam pertempuran murni, apalagi setelah melawan Night King. Satu-satunya solusi yang mungkin adalah pembunuhan.

Di sisi lain, Jamie Lannister juga bisa dipertimbangkan sebagai sosok yang akan membunuh Cersei. Secara teknis adik lelaki juga bisa merujuk kepadanya karena meski kembar, dia lahir setelah Mad Queen.

Memang masih terlalu dini untuk menyebut apakah Cersei akan mati di tangan salah satu saudara laki-lakinya. Jujur ​​saja, ada karakter lain seperti Arya, Gendry, dan Sansa yang juga memiliki dendam padanya. Jadi yang bisa kita lakukan blakcpals, seperti yang sudah-sudah, adalah terus mengikuti serial luar biasa ini hingga akhir.

[Ard/tim BX]

Tags :

#
game of thrones,
#
hbo,
#
tyrion lannister,
#
peter dinklage