NOV 14, 2017@09:00 WIB | 664 Views
Sebuah perusahaan cybersecurity Vietnam Bkav mengklaim telah melewati fitur Face ID yang dimiliki dengan menggunakan masker ciptaannya. Topeng tersebut dibuat untuk mengelabuhi depth mapping dan hasilnya berupa masker kepala creepy hybrid monster dengan potongan untuk mata, mulut dan hidung. Hasilnya iPhone X terbuka dengan mengelabumi fitur Face ID.
Bkav menjelaskan bahwa topeng yang dibuatnya melalui kombinasi gambar 3D printing, makeup dan 2 D. Ada beberapa pengolahan khusus disekitar pipi dan wajah, yang merupakan area paling luas dari kulit wajah. Untuk bagian hidung dibuat dari silicon. Dengan video demo tersebut menunjukkan sebuah iPhone terbuka dengan menggunakan wajah peneliti yang ditambahi masker.
Biaya pembuatan topeng relative murah seharga USD 150 atau Rp 2 jutaan. Topeng atau masker tersebut telah menciptakan bypass untuk sensor dan fitur Face ID, kurang dari 1 minggu peluncuran. “Tujuan penelitian ini untuk para pemimpin negara atau perusahaan besar, karena perangkat mereka bisa digunakan untuk pemberantasan secara illegal. Mungkin eksploitasi ini sulit dilakukan orang biasa, namun cukup sederhana untuk kalangan professional,” tutur Bkav pada situsnya.
Pihak apple sebelumnya telah menerbitkan white paper beberapa minggu lalu, yang menggambarkan teknik pencocokan wajah. Teknologi Face ID iPhone X telah menggunakan jaringan syaraf tiruan yang dilatih untuk melihat dan menolak spoofing, untuk menolak upaya membuka kunci ponsel Anda dengan foto atau topeng. Sedangkan pihak lain seperti Joanna Stern dari Wall Street Journal telah membuat silicon yang gagal menipu fitur Face ID pada iPhone X.
Saat memperkenalkan iPhone X pada bulan September, Phil Schiller menjelaskan bahwa engineer Apple telah bekerja membuat topeng secara professional dan seniman makeup di Hollywood untuk melindungi iPhone X dari kekurangan Face ID. Saat itu, Schiller mengatakan bahwa dirinya topeng yang dibuat tidak pernah bisa mengalahkan fitur Face ID.
Menurut Schiller tidak ada system biometrik yang sempurna, mencatat probabilitas secara acak dengan perbandingan 1 dari sejuta wajah. Dibandingkan 1 dari 50 ribu untuk fitur Touch ID. Bagaimana dengan Anda pemilik iPhone X, apakah Anda khawatir dengan fitur Face ID ini dapat dibobol dengan cara yang sulit? [Ahs/TimBx]