MENU
icon label
image label
blacklogo

Grand Livina Sandy, Turun di Dua Kelas Sound Quality Final Battle ABT 2013

OCT 28, 2013@04:48 WIB | 683 Views

Beralihmengulasjalannya sound quality yang terjadidi final battle Djarum Black AutoBlackThrough 2013. Kemeriahaninimenarikbagi sandy, pemilik Grand Livinatersebutmemboyongmpvkeluarganyauntukturundiduakelas sound quality. Mengikutikelas 50 jutadan 75 juta, segenapubahanjugatelahdisematkanpadasektor audio tersebut. Mulaidari subwoofer, power, hingga head unit kinimenghiasikabindalam Grand Livinamiliknya.

"Awalnya ikut kelas yang 25 juta, tapi karena prosesor saya pakai eksternal jadi diikutsertakan untuk kelaa 50 juta", papar Sandy ketika ditemui di atena battle black out loud. Pengerjaan yang dilakukan juga terbilang singkat, dalam merombak penampiilan kabin bagasi tersebut pria ini hanya membutuhkan waktu sekitar tiga minggu. "Lama oengerjaan simple, kita butuh tiga minggu buat pemasangan semua hingga selesai", tambah Sandy.

Pria yang tergabung dalam Cubig Team ini menggendong perangkat seperti subwoofer SB Accoustic satu unit, dengan power sebanyak 3 unit hasil besutan Cubig. Untuk twiter sendiri, Sandy mengadopsi milik TEC, guna menghasilkan suara yang dianggapnya prima. Mengungkit pembicaraan sebelumnya, kini Grand Livina tersebut telah dibenamkan prosesor secara eksternal Alpine seri PXA 701.

Selain piranti tersebut, hal lain yang turut diubah dalam modifikasi audio adalah crossover. Bagian ini dibuat secara customize, agar hasil yang dihasilkan oleh keinginannya tersebut dapat terlaksana dengan baik. Perihal percaya dirinya dalam menghendong juara, Sandy mengaku kurang begitu pede. "Kadang kita udah percaya untuk menang, tapi juri berkata lain. Ya namanya juga kompetisi", tutur Sandy. [Har/timBX]

Tags :

#
Autoblackthrough
#
Autoblackthrough Jakarta
#
Autoblackthrough Jakarta 2014

RELATED ARTICLE

X