MENU
icon label
image label
blacklogo

Filosofi Kopi The Movie Bukan Sekedar Karya

FEB 15, 2015@19:27 WIB | 5,209 Views

Tren meminum kopi yang sedang mendunia dianggap sebagai waktu yang tepat untuk mengembangkan potensi kopi asli Indonesia kepada dunia. Atas dasar itulah film Filosofi Kopi (Filkop) dibuat. Filkop sendiri diangkat berdasarkan cerita pendek karya Dewi Lestari yang bercerita tentang kopi khususnya buatan dalam negeri.

Sebagai seorang produser, Handoko Hendriyono tertarik untuk melihat film ini melebihi dari sekedar karya melainkan sebagai sebuah brand. Tren yang sedang kuat di masyarakat dewasa ini sangat menarik untuk dijadikan gerakan masal untuk mencintai kopi Indonesia bagi mas Han panggilan akrab sang produser.

"Latar belakang film ini cukup menarik menurut saya, saya tertarik untuk melihat film ini sebagai brand bukan hanya sekedar karya. Kata kopi inilah yang menurut saya bisa menarik, karena kopi dunia dan kopi Indonesia yang sedang berkembang maka secara kultural adalah sesuatu yang sangat kuat untuk dikembangkan," ujar Handoko kepada timBX di Semarang (15/2/15).

"Indonesia inikan negara equator selain itu juga negara gunung berapi, sehingga tanah bekas letusan gunung berapi itu menjadi sangat subur. Hal ini menjadikan Indonesia sangat kaya khususnya kopi." Mas Han menjelaskan mengapa film Filosofi Kopi disebut-sebut sebagai "The First User Generated Movie" karena ingin melibatkan publik.

"Kita menyebut film ini sebagai The First User Generated Movie karena kita ingin melibatkan publik dalam proses pembuatan film ini. Intinya kita ingin memajukan film Indonesia dan juga memajukan kopi Indonesia lewat sebuah film," jelas Handoko.

Handoko berharap dengan menonton film Filkop ini masyarakat menjadi semakin tahu kehebatan kopi Indonesia, Filkop sendiri akan tayang perdana pada 9 April 2015 serentak di bioskop seluruh Indonesia.[dw/timBX]

Tags :

#
Filosofi Kopi
#
FilKop
#
Julie Estelle
#
Chico Jericho
#
Rio Dewanto