FEB 16, 2022@14:00 WIB | 1,233 Views
Dari seluruh komponen mobil, radiator adalah salah satu part yang mempunyai fungsi vital alias penting. Bekerja sebagai pendingin mesin, radiator harus selalu berfungsi normal dan tak boleh bocor. Maka dari itu, kita wajib melakukan perawatan radiator berkala agar mobil terhindar dari overheat atau kerusakan yang lebih parah yang bersumber dari suhu mesin berlebih. Jadi jangan khawatir, kali ini tim BX mau kasih 5 tips mudah merawat radiator mobil yang bisa dilakukan di rumah tanpa harus ke bengkel.
1. Bersihkan Atau Kuras Tangki Radiator Secara Berkala.
Tangki radiator yang kotor tentu akan menghambat sirkulasi air yang berfungsi mendinginkan mesin. Tentu kalian perlu membersihkan tangki atau mengurasnya secara berkala, paling tidak 2 minggu sampai 1 bulan sekali.
Hal ini membuat tangki radiator selalu bersih, lancar, dan terhindar dari bahan logam apalagi korosi. Manfaat lain jika Anda membersihkan tangki radiator mobil secara berkala adalah, untuk menjaga temperatur mesin mobil sehingga terhindar dari overheat.
2. Rutin Perhatikan Volume Air / Cairan Pada Radiator
Penting banget memperhatikan volume air dan cairan pada radiator mobil berfungsi, hal ini dilakukan untuk menjaga stabilitas temperatur pada mesin mobil. Masalah yang sering terjadi adalah volume pada radiator mobil yang berkurang, sehingga mengakibatkan temperatur mesin mobil menjadi sangat panas atau sering disebut overheat. Oleh karena itu, kalian harus benar-benar memperhatikan volume air pada radiator mobil Anda agar selalu sesuai standar yang direkomendasikan.
3. Gunakan Coolat atau Air murni, Jangan Air Keran
Jika kalian sudah rutin memperhatikan volume air radiator, untuk mengisinya pun tak boleh sembarangan. Gunakanlah air radiator coolant atau setidaknya air murni seperti PAM/air mineral.
Usahakan jangan menggunakan air keran untuk mengisi radiator. Kenapa tidak boleh menggunakan air keran? Karena air keran mengandung zat-zat besi yang cukup tinggi, sehingga dapat mengakibatkan korosi atau karat pada komponen logam yang ada pada tangki radiator.
4. Cek kipas pendingin atau ekstra fan.
Bagian ini juga perlu diperhatikan kalau ngomongin radiator mobil. Pastikan selalu kipas pendingin radiator atau ekstra fan mobil kalian berfungsi normal. Jika salah satu kipas saja tak bekerja normal, otomatis suhu mesin meningkat dan kinerja radiator makin berat, inilah yang membuat radiator jadi rawan rusak atau bocor.
5. Pastikan Radiator Tertutup Rapat
Jangan lupa untuk memastikan bahwa radiator sudah tertutup dengan rapat. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah terjadinya kebocoran pada cairan radiator coolant saat menahan temperatur mesin yang panas.[Aziz/era/timBX]
