Prestasi Red Bull di Monako Tergantung pada Ricciardo

 (Daniel Ricciardo punya catatan yang cukup baik bersama Red Bull di Monaco)

Salah satu pembalap tim Red Bull Racing, Max Verstappen belum pernah mendapat hasil balap yang positif di Monako sejak pertama kali dirinya terjun ke F1 pada 2015. Selama tiga kali balap di Monako, Verstappen sudah dua kali gagal finish, dan sekali mengakhiri balap di peringkat kelima.

Berbeda dengan Verstappen yang punya catatan kurang impresif di Monako, rekan satu timnya, Daniel Ricciardo, justru punya rekam jejak yang cukup baik di Monako bersama Red Bull Racing sejak 2014.

 (Max Verstappen sering menemui masalah di Monako)

Selama melakoni empat kali balap di Monako bersama Red Bull, Ricciardo sudah tiga kali naik podium yakni pada 2014, 2016, dan 2017. Di musim 2015, pembalap kelahiran Perth, Australia ini finish di urutan kelima.

Dengan begitu, selama menjalani balap di Monako bersama Red Bull, Ricciardo tidak pernah sekalipun mengalami insiden atau hal lain yang menyebabkan ia gagal mencapai garis finish.

 (Sirkuit di Monako kerap menyulitkan banyak pembalap)

Berkaca dari statistik Ricciardo dan Verstappen di Monako bersama Red Bull, jelas pembalap yang namanya disebut pertama mempunyai beban yang lebih berat untuk menjaga reputasi Red Bull di Monako.

Pasalnya, seumpama besok Verstappen kembali mengalami insiden atau finish di luar tiga besar, otomatis hanya Ricciardo saja yang berpeluang untuk naik podium, dan menyelamatkan nama Red Bull di Monako. [APSG/timBX]