SEP 06, 2019@19:00 WIB | 1,394 Views
Sejak Johann Zarco memutuskan pergi dari tim KTM akhir musim ini, salah satu pertanyaan besar adalah siapa yang akan menggantikan pembalap asal Prancis itu di tim pabrikan untuk musim depan.
Dengan sebagian besar pembalap papan atas telah menandatangani kontrak dengan tim-tim rival hingga akhir tahun depan, ada rumor yang berkembang bahwa Miguel Oliveira akan dinaikkan statusnya dari pembalap rookie.
Pembalap asal Portugal itu terlihat sebagai opsi terbaik di atas kertas dan sudah memiliki kontrak langsung dengan KTM. Tapi kepergiannya akan membuat Tech3 memburuk, dengan tim berbasis Prancis telah menetapkan susunan pembalap musim depan yang diisi Oliveira dan Brad Binder.
"Saya sangat gembira dan sangat bangga karena saya pikir tim ini memiliki susunan pembalap yang luar biasa untuk musim depan bersama Miguel Olivera dan Brad Binder," kata Herve Poncharal (ketua Tech3).
"Tentu saja, saya kenal Miguel cukup baik dan saya belum pernah bekerja dengan Brad Binder tetapi saya sangat menghormatinya. Dia pria yang baik dan yang lebih penting, pembalap dengan potensi luar biasa.”
"Perlombaan yang dia lakukan di Austria adalah sebuah karya seni. Karena jelas paketnya bukan yang terbaik dan dia berhasil memimpin dari tikungan sampai garis finis. Dia konsisten untuk putaran demi putaran dan tidak memiliki masalah meskipun mendapat tekanan besar di grid.”
"Miguel dan Brad pernah menjadi rekan satu tim di masa lalu, mereka saling menghormati tapi saya pikir akan ada kompetisi yang kuat karena tidak ada yang ingin berada di belakang rekan setimnya.”
"Saya sangat senang dengan susunan pembalap 2020, tapi setelahnya, Zarco membuat kejutan.”
Sejak itu, Poncharal pun ditanya banyak hal tentang masa depan Oliveira dan ia menjelaskan, "Miguel membaik, dia menjadi KTM terbaik kedua. Tetapi misinya adalah dua tahun. Satu tahun untuk memahami dan mempelajari, dan tahun kedua untuk dilaksanakan.”
Zarco bergabung dengan KTM setelah dua musim tampil mengesankan bersama Tech3 yang masih menjadi tim satelit Yamaha. Mengenai hal itu, Poncharal mengatakan, "Johann adalah pembalap yang sangat bagus dan cepat. Dia telah membuat begitu banyak pengorbanan dalam hidupnya untuk mencapai MotoGP.”
"Tapi Johann adalah orang yang berbeda dengan kebanyakan yang ada di sini. Dia tidak memikirkan 'karier', dia hanya ingin merasa baik dan baru-baru ini dia tidak merasa baik. Dia tidak berpikir tentang kehilangan uang atau jika dia dapat menemukan pekerjaan lain.”
"Ini sangat berisiko, sesuatu yang tidak sering Anda lihat, tetapi Anda hanya bisa memberikan dukungan untuk pilihan seseorang.”[ade/hsn/timBX]
