DEC 01, 2017@17:00 WIB | 1,345 Views
Baru dua minggu setelah ada versi coupe yang cukup gila, lalu datang Corvette ZR1 convertible. Yap, tidak ada nama khusus atau ejaan yang membingungkan dari kata spider. Hanya 'convertible' dengan huruf kecil C. Sederhana, kan?
Mesin ini menggunakan V8 6.2 liter yang sama dengan coupe, dengan pilihan gearbox manual tujuh percepatan atau delapan kecepatan otomatis. Dengan auto, hard top memiliki kecepatan tertinggi 341 kpj dan 0-100 kpj di bawah 3 detik, tapi itu dengan paket aero khusus.
Chevrolet mengatakan konvertibel masih akan memiliki kecepatan tertinggi 'lebih dari 321 kpj', meskipun, mungkin lebih dari cukup. Dan semua dengung supercharger yang suci dan raungan V8 itu - kini tidak terbatasi oleh atap – dan tak banyak berpengaruh pada performa.
Chevy juga mengatakan bahwa kekakuan sasis aluminium Corvette tidak membutuhkan adanya penguatan tambahan, dan bahwa satu-satunya modif struktural konvertibel ketimbang coupe untuk bisa sesuai dengan atap lipatnya adalah dengan memposisikan ulang lokasi sabuk pengaman. Begitu juga suspensi mereka serupa dan convertible berbobot 27 kg lebih banyak dari coupe.
Dia hanya lebih mahal USD 4.000, menjadi USD 123.995. Atau sekitar Rp 1.678 miliar nilai tukar saat ini, yang mengejutkan untuk mobil secepat dan bertenaga seperti ini. Tapi kemudian nilai selalu menjadi daya tarik Corvette. Audi R8 Spyder yang 215 bhp lebih rendah tenaganya, dibanderol lebih mahal USD 50.000 di Amerika.
Apakah corvette yang paling hardcore ini semakin masuk akal dengan atapnya yang terbuka? Ini adalah konversi ZR1 pertama sejak tahun 70an. Dan Anda tidak mengharapkan Porsche mengeluarkan 911 GT2 RS dengan bagian atas yang lembut juga, kan? Karena suara itu benar-benar menghilangkan keraguan kita. [bil/timBX]
