APR 15, 2025@13:05 WIB | 135 Views
Neta Auto memperkenalkan mobil barunya yaitu Neta S Shooting Brake yang debut di Thailand pada ajang The 46th Bangkok International Motor Show.
Neta S Shooting Brake adalah Super EREV (Super Extended Range Electric Vehicle). Sesuai namanya, EV ini memiliki keunggulan dari jarak tempuhnya yang mampu menjelajah sejauh 1.200 km.
Jarak yang fantastis itu merupakan hasil dari gabungan dengan mesin bensin. Sementara untuk jarak tempuh EV murninya adalah 300 km.
Selain keunggulan dari hal jarak tempuh, Neta S Shooting Brake Super EREV juga unggul dari segi teknologi. Ini adalah EV pertama yang menggunakan teknologi advanced intelligent driving termasuk NVIDIA Orin X dan Hesai AT128 LiDAR.
Teknologi ini dirancang khusus agar mobil memiliki kemampuan offroad ringan untuk bisa mengarungi medan pegunungan. Teknologi ini akan memberikan pengalaman berkendara baru yang lebih canggih bagi pemiliknya.
Neta S Shooting Brake menggunakan baterai sebesar 43,88 kWh dengan range extender inovatif yaitu HZ-20. Baterai ini tidak hanya untuk efisiensi energi dan kemampuan penggerak darurat, namun juga bisa menjaga kecepatan tetap stabil saat kondisi baterai hanya 5 persen.
Terkait ‘offroad ringan’, pabrikan juga memberikan mobil ini penyesuaian. Seperti penggunaan rear five-link suspension system untuk mengontrol gerakan roda belakang agar getaran berkurang.
Di bagian depan terpasang front four-piston fixed caliper berfungsi untuk memberikan daya pengereman yang lebih kuat dan konsisten.
Pindah ke dalam, Neta S Shooting Brake menawarkan kemewahan dengan hadirnya fasilitas premium. Fasilitas yang menjadi sorotan adalah kulkas berkapasitas 6,5 liter yang bisa menjaga makanan tetap dingin atau hangat.
Interiornya dilengkapi dengan control screen 17,6 inci 2,5K. Kursi pada baris depan dilengkapi dengan penghangat, serta fungsi massage, sedangkan pada kursi belakang dapat disesuaikan dan dilipat untuk memperluas kapasitas penyimpanan hingga 1.295 liter.
Pihak Neta belum merilis harga untuk mobil ini, namun sebagai mobil premium sepertinya harganya tidak murah. Karena mobil ini debut di Asia Tenggara ada kemungkinan besar akan hadir di Indonesia. [wic/timBX]
