APR 20, 2022@13:35 WIB | 899 Views
Pada hari Selasa, Audi mengungkapkan konsep Urbansphere, anggota ketiga dan terakhir dari lineup konsep sedan Grandsphere dan mobil sport Skysphere. Urbansphere adalah minivan yang diutamakan untuk pasar Tiongkok. Audi bahkan berkonsultasi dengan konsumen di Tiongkok tentang seperti apa desain mobil yang mereka inginkan. Hasilnya adalah kendaraan besar dengan panjang hampir 217 inci, dengan interior yang sangat luas dan nyaman layaknya sebuah ruang keluarga berjalan, seperti yang dijelaskan Audi.
Konsep ini didasarkan pada platform kendaraan listrik PPE Volkswagen Group, yang akan segera debut di crossover kecil Audi Q6 E-Tron. Pada Urbansphere, platform ini mendukung baterai 120 kilowatt-jam dan sistem kelistrikan 800 volt. Baterai dapat diisi dengan kecepatan hingga 270 kilowatt, yang berarti pengisian 5-80% dapat dilakukan hanya dalam waktu kurang dari 25 menit. Baterai memberi daya pada sistem penggerak semua roda dua motor di Urbansphere. Output puncaknya adalah 395 hp dan torsi 508 lb-ft, dan sistem all-wheel-drive dirancang untuk menghentikan motor depan dalam situasi tertentu untuk meningkatkan efisiensi.
Urbansphere mewakili langkah ke segmen baru untuk Audi, tetapi van mewah adalah sesuatu yang biasa diciptakan oleh merek seperti Lexus dan Mercedes-Benz. Urbansphere juga merupakan sesuatu yang baru bagi Audi karena dirancang mulai dari interior lalu ke eksterior.
Kabin Urbansphere sendiri memiliki empat kursi individu dalam dua baris, memberikan pengalaman mewah yang mirip dengan kursi pesawat first class. Kursi belakang adalah yang paling nyaman, berkat kemampuan untuk bisa diposisikan miring hingga 60 derajat sementara sandaran kaki dapat dipanjangkan pada saat yang bersamaan. Walaupun konsepnya hanya memiliki empat kursi, Audi mengatakan bahwa Urbansphere dapat dipasang hingga enam kursi.
Ada juga layar OLED berukuran besar dan transparan yang bisa berputar secara vertikal dari area atap, lalu menghadap kursi belakang. Layar ini dapat digunakan untuk panggilan konferensi, untuk browsing web, atau tujuan streaming. Ada juga mode split, jika masing-masing penumpang kursi belakang menginginkan kontennya sendiri. Saat tidak digunakan, layar ini menawarkan pandangan yang jelas ke depan berkat desainnya yang transparan atau, saat dilipat ke atas, melalui area atap kaca ke langit.
Seperti banyak konsep mobil modern, Urbansphere juga dilengkapi dengan sistem self-driving, yang diprediksi Audi akan tersedia pada paruh kedua dekade ini. Sistem ini berada di peringkat Level 4 pada skala SAE untuk kemampuan mengemudi otonom, yang berarti kendaraan dapat melakukan perjalanan tanpa pengawasan pengemudi untuk waktu yang lama. Hasilnya, para desainer memungkinkan untuk melipat setir dan memutar kursi pengemudi sehingga penumpangnya dapat bergabung dalam percakapan dengan penumpang di belakang.
Audi belum mengatakan apakah Urbansphere akan diproduksi, tetapi jika benar Urbansphere akan diproduksi, Tiongkok akan jadi pasar pertama yang menerima mobil masa depan ini. [fdlh/era/timBX] berbagai sumber.
