MENU
icon label
image label
blacklogo

Membaca Waktu Lewat Dial Dashboard Monsieur Superleggera

AUG 04, 2021@18:00 WIB | 585 Views

Satu lagi arloji yang dibuat dengan desain otomotif. Kali ini adalah Chanel yang memilih menggunakan format speedometer sebagai tampilan arloji barunya. Chanel mulai masuk ke industri arloji pria lewat Monsieur tahun 2016. Sejak itu koleksinya sudah menggunakan besi berharga sebagai bahan dasarnya, sesuatu yang tidak aneh dilakukan oleh brand fashion terkenal.

Namun yang paling menarik perhatian para kolektor jam adalah movement di dalamnya yang dibuat oleh Roman Gathier, salah satu pembuat jam yang paling dihormati. Seri jam tangan Logical One miliknya melegenda dan dikenal dengan mekanisme constant force yang selalu terlihat dari dial. Jadi mesin yang tersimpan dalam jam baru Chanel ini lebih terhitung dalam deretan jam tradisional.

Kali ini, Chanel memilih desain sport watch dibandingkan gaya dress watch sebelumnya. Hal ini paling terlihat lewat desain dial-nya yang dibuat berdasarkan dashboard dan speedometer mobil balap. Karena desain ini, cara membaca waktunya pun berbeda dari arloji lain. Di atas nikel guilloche hitam, hal pertama yang menarik perhatian adalah meteran dashboard yang bertuliskan angka 0 hingga 60.

Bagian ini adalah penunjuk waktu menit. Sedangkan lingkaran di bawahnya adalah sub-dial yang menunjukkan detik yang sedang berjalan. Untuk mengetahui jamnya sendiri, Anda melihat dari kotak angka yang berganti di arah jam 6 arloji umumnya. Untuk menonjolkan gaya sport, menggunakan aksen merah di logo Superleggera di arah jam 12 dalam dashboard menit, angka 60 di sub-dial detik, dan panah kecil paling bawah yang menunjuk angka jam.

Semua disimpan dalam case berukuran case 42 mm x 10.85 mm yang dibuat dari keramik hitam matte. Bagian bezel dan caseback dibuat dari besi. Semua bagian lainnya dilapisi dengan cat hitam kecuali crown yang dibiarkan dengan warna besi mengkilat. Di bagian belakang, Anda bisa mesin Caliber 1 yang bergerak di frekuensi 4 Hz (28.800 vibrasi per jam). Ada bisa melihatnya lewat kaca kristal sapphire transparan.

Mesin ini memiliki power reserve 72 jam. Ia juga masih bisa bertahan berjalan di kedalaman air 30 menter. Untuk memadukannya, jam tangan ini memakai tali nilon hitamnya dengan versi calfskin merah di bagian belakangnya.

Arloji Monsieur de Chanel Superleggera Edition ref. H6823 ini ditawarkan dengan $39.400, sebuah angka yang sangat besar untuk arloji dari perusahaan non horologi. Namun mengingat mesin Roman Gauthier, hal ini tidak aneh.

Sebelum arloji ini dikeluarkan, Chanel Monsieur juga baru mengeluarkan edisi terbatas lain Monsieur Marble Edition. Desainnya masih menggunakan desain lama Monsiuer yang sudah dipakai sejak tahun 2016, dengan desain penghitung menit 240 derajat yang lebih bulat dan dial bergaya dress watch. Arloji ini adalah variasi dari Monsieur Edition Noire.

Perbedaan maling mencolok antara mereka berdua adalah latar dial yang memakai keramik hitam mengkilat dengan corak putih. Keramik-keramik ini berbeda-beda tiap jam karena mereka semua memiliki “karakter dan grafik yang unik”. Sisanya ia masih menggunakan case keramik dan besi serta mesin movement caliber 1 yang terlihat di belakang case. Tali yang diberikan adalah calfskin berpola kulit buaya.

Arloji dengan dial unik ini hanya tersedia 55 buah dan dijual mulai bulan Juli lalu. Jamnya berukuran 42 mm dengan ketebalan 10.85mm. Chanel Monsieur Marble Edition Ref. H6216 ini diberi harga US$ 36.700, hampir US$10.000 lebih mahal dari variasi sebelumnya. [eve/shf/timBX]

Tags :

#
chanel,
#
arloji chanel,
#
monsieur marble edition,
#
chanel monsieur marble edition ref h6216

RELATED ARTICLE