MENU
icon label
image label
blacklogo

Microsoft Berikan Layanan Pemulihan Bagi Pengguna yang Tidak Bisa Log In Ke Office 365

NOV 21, 2018@14:50 WIB | 805 Views

 Setelah pengguna bisnis dari Microsoft Office 365 melaporkan bahwa mereka tidak bisa log in kedalam akun mereka pada hari Senin (19/11), Microsoft telah mengakui akan masalah ini dan menerapkan program perbaikan yang secara perlahan mulai memulihkan layanan kepada pengguna yang terpengaruh masalah ini. Microsoft mengatakan masalah ini disebabkan oleh masalah yang terkait dengan layanan otentikasi multifaktor dari Microsoft itu sendiri.

Karena layanan otentikasi multifaktor Microsoft ini down secara global, pengguna tidak bisa mendapatkan kode enam digit yang diperlukan untuk log in kedalam akun mereka, demikian ini seperti yang dilaporkan oleh TechCrunch. Kode enam digit ini biasanya dikirim melalui pesan teks, notifikasi, atau melalui kunci hardware. Microsoft belum mengungkapkan apa penyebab dari sistem otentikasi multifaktor ini menjadi offline, karena para perancang dari Microsoft terus menyelidiki masalah ini. Sementara itu, Microsoft telah menerapkan perbaikan terbaru untuk memperbaiki masalah, memungkinkan pengguna untuk secara perlahan-lahan bisa mendapatkan kembali akses ke akun Office 365 mereka.

Pengguna Azure juga terkena imbasnya oleh kesalahan ini. “… Wilayah Asia-Pasifik dan Amerika mungkin mengalami kesulitan untuk log in ke Azure, seperti Azure Active Directory, ketika otentikasi multifaktor dibutuhkan untuk kebijakan,” Microsoft memposting di halaman pembaruan status Azure.

“Kami telah menerapkan beberapa tindakan mitigasi tambahan untuk menerapkan beberapa bantuan di lingkungan dan telah mengamati bahwa sebagian permintaan autentikasi berhasil diselesaikan,” Microsoft menyatakan didalam halaman pembaruan status Office 365. Microsoft kemudian mencatat bahwa perbaikan terbaru itu membutuhkan waktu untuk tersebar ke seluruh wilayah yang terkena dampak, terutama wilayah Eropa dan Asia-Pasifik.

Sebagian besar pakar keamanan pada umumnya menyarankan agar pengguna mengaktifkan otentikasi multifaktor di akun mereka. Selain membutuhkan username dan password untuk masuk ke akun, autentikasi multifaktor ini juga mengamankan akun dengan informasi tambahan, seperti kode enam digit. Hal ini menjadikan jauh lebih sulit bagi hacker yang memiliki username dan password anda bisa masuk ke akun anda.

Ketika Google meluncurkan kebijakan kunci keamanannya untuk karyawan, perusahaan teknologi ini mengklaim bahwa ini sangat mengurangi serangan phishing dan paparan keamanannya. Konsumen bisa mengamankan akun online mereka dengan otentikasi dua faktor, kunci keamanan berbasis hardware, atau aplikasi otentikasi multifaktor, seperti Microsoft Authenticator atau Google Authenticator.[tje/timBX]

Tags :

#
windows,
#
microsoft,
#
office 365