NOV 30, 2020@14:30 WIB | 1,110 Views
Silent Yachts adalah kapal yang dideskripsikan sebagai "Tesla of the seas", yang dapat meningkatkan produksi katamaran listriknya. Kabarnya perusahaan tersebut, kini memiliki 10 kapal yang sedang dibangun dan terus meningkatkan kapasitas produksi untuk puluhan kapal listrik dalam setahun.
Kedengarannya sedikit, tetapi produksi kapal bisa menjadi proses yang lambat dan sulit dalam skala besar untuk kapal besar seperti Silent Yachts. Mereka telah mengirimkan katamaran listrik selama bertahun-tahun dan sekarang memiliki tiga kapal lengkap: 55-ft, 60-ft, dan 80-ft.
Didukung tenaga surya dan baterai, kapal-kapal ini dapat menghasilkan antara 10 dan 26 kW tenaga surya, tergantung ukurannya dan dilengkapi dengan kapasitas baterai 150 hingga 532 kWh. Yang terakhir ini setara dengan kapasitas energi lebih dari 5 sedan Tesla Model S.
Silent Yachts hanya dapat ditenagai oleh energi bersih dengan panel surya dan baterai, yang memasok motor listrik atau menggunakan generator.
Kini perusahaan pembuat kapal ini telah mengirimkan 11 kapal pesiar listrik di atas air. Namun nampaknya mereka harus siap dengan meningkatnya permintaan.
Melansir Plugboats, diungkapkan bahwa untuk memenuhi permintaan, Silent-Yachts memiliki galangan kapal baru di Thailand dan Italia. Berada di benua Asia, sekitar 220 km dari Bangkok, dipimpin oleh pengusaha Swiss Philippe Guénat menjadi galangan kapal pribadi terbesar di Asia Tenggara. Sedangkan di Fano, Italia, serangkaian Silent 60s sedang dibangun, dan lini kedua sedang disiapkan untuk menyediakan kapasitas untuk membangun 15 Silent 60s setahun.
Selain model 15 Silent 60-an tersebut, mereka sedang membangun satu model Silent 55, kapal level awal, dan 4 Silent 80-an yang merupakan kapal terbesarnya.
Dijual mulai $ 2 juta (29 Milyar Rupiah), tentu saja ini bukan tentang kapal murah. Karena harganya bersaing dengan kapal non-solar / baterai dengan tingkat kemampuan dan kemewahan. [eli/asl/timBX]
