New Honda Jazz - Everyday Fun

Saya tidak suka jazz. Bilang saya tidak ngetren, tidak gaul atau tidak ngikutin jaman. Namun, ada satu jenis jazz tertentu yang menghangatkan hati saya dan menenangkan jiwa saya lebih dari beberapa pemain saksofon yang pernah bisa. Adalah New Honda Jazz. Oke, jadi sekarang bukan rahasia bahwa saya penggemar Honda. Bahkan, saya sangat menyukai produk-produk Jepang ini sehingga dua kendaraan uji berikutnya datang semuanya berasal dari pabrikan Honda.

Kembali ke Jazz - lebih khusus lagi model RS 1,5 liter. Model flagship Jazz yang sporty ini menawarkan pengalaman berkendara yang kuat, dengan tampilan yang sesuai dengan potensi performanya. Harus akui bahwa saya mengagumi gaya dari Jazz. Tampilan keseluruhan lebih ke gaya Eropa, begitu khas, dengan hidung pendek, gemuk yang membungkus sebagian besar peranti mekanikal yang berada di seperempat depan dari keseluruhan panjang.

Saya pribadi tidak meragukan lagi kalau All New Honda Jazz memang mobil yang bagus. Dalam arti kata, anda mau apa saja di sini bisa. Semua benda yang ada dirancang untuk membuat penggunanya betah. Belum lagi kepraktisannya yang tiada tara. PT Honda Prospect Motor bahkan berani mengklaim, Jazz mobil anak muda berusia 18-35 tahun. Mereka suka merefleksikan gaya hidupnya dengan berkendara pada malam hari, menyinggahi cafe-cafe sebagai tempat hangout.

New Jazz tampil percaya diri di jalanan dan bergerak layaknya premium sedan. Memang dia tidak sedinamis mobil sport, tentu, tapi yang jelas lebih baik dari sebuah sedan di rentang harganya. Kami pun dibuat nyaman kalau sekedar membelah jalanan perkotaan maupun perjalanan jauh.

Ia tampil menarik tanpa terlihat repot atau keberatan aksesori. Di bagian dalam, Anda mendapat dashboard dengan pola yang tercetak rapi, panel instrumen yang hiasannya tidak berlebihan, switchgear yang nyaman, sehingga terkesan segalanya diukur berdasarkan standar mobil-mobil Honda yang lebih mahal.

Semuanya pas untuk benda-benda kesayangan. Dalam kasus ini konsol tengah pas menampung gadget saya. Apalagi kini mengusung sistim audio floating layar sentuh berdimensi 8 inci. Dia sederhana dan indah. Serupa CR-V, New Jazz mengadopsi setir telescopic ketimbang hanya naik-turun. Setir semacam ini menambah elemen fleksibilitas dalam mencapai posisi mengemudi yang nyaman. Jazz berhasil menciptakan segalanya dalam jangkauan.

Material jok meski masih terbuat dari bahan fabric, dia cukup nyaman, bahkan ketika diajak perjalanan panjang. Bahannya lebih seperti yang umum digunakan akhir-akhir ini. Dan untuk membuat Jazz sangat luas di bagian dalam dan menciptakan "ruang kepala tinggi", Honda menempatkan tangki bahan bakar di tengah-tengah sehingga memungkinkan lantai di bagian belakang bisa diturunkan.

Selama test drive, New Jazz menyajikan pengendaraan yang bagus. Tidak terlalu keras atau terlalu lembut. Meski tak dipungkiri, ada vibrasi yang tembus ke kabin. Melintas berkali-kali di jalan tol Cipali, yang sepi, membuktikan kalau Jazz cukup stabil di kecepatan tinggi. Kami cukup dikejutkan dengan kemampuannya melibas tikungan.

Kami tak segan untuk memacunya di tikungan tajam untuk merasakan decitan bannya tanpa ada drama yang mengkhawatirkan. Rasa-rasanya tidak banyak pergerakan body roll di tikungan, dan Jazz sepertinya cukup stabil untuk mobil yang setinggi dia. Urusan memarkir juga gampang. Radius putarnya yang 5.2 meter, cukup kecil di kelasnya, membuatnya mudah melakukan U-turn dan manuver di tempat parkir

Apalagi kombinasi dari mesin i-VTEC 1500 cc dan transmisi 6-speed juga mantap. Penyaluran daya begitu merata. Bahkan dari torsinya yang lumayan, dia masih bisa meluncur dari nol langsung dengan gigi 2 melalui transmisi CVT terbarunya. Pengemudiannya terasa mantap, tapi chassis-nya terasa dibuat untuk mobil yang lebih sporty – apalagi versi RS dengan roda 16 inci.

Sistem kemudinya juga responsif dan akurat, tapi electric power-nya tidak banyak terasa, bahkan memberikan efek dorongan palsu di tikungan tajam. Di jalur lurus, ia meluncur mantap. Semua komponen terpasang rapi dan sempurna. Bodi kokoh. Mobil ini bukan cuma dibuat agar tahan lama, tapi juga agar enak dipakai.

Membuat saya sangat menyukai Jazz. Dia sangat mudah beradaptasi dan konfigurasi tempat duduknya jenius. Dia tenang, sporty dan praktis. Itu punya lebih banyak ruang daripada yang Anda bayangkan dan itu membuat banyak pesaingnya malu. Apalagi dia memberikan penghematan bahan bakar yang cukup signifikan dan sangat mudah diajak bermanuver di tempat parkir.

Honda telah memasukkan banyak tambahan ke dalam Jazz yang tidak Anda harapkan pada bracket harga yang diusungnya - terutama fitur keselamatan. Jika saya sedang hunting untuk hatchback yang sangat mudah beradaptasi, Jazz pasti akan berada di posisi paling atas daftar belanja saya. [bil/timBX]