MAY 07, 2025@12:00 WIB | 76 Views
Biasanya, pabrikan melakukan update software agar bisa memperbaiki apa yang menjadi kekurangan dari suatu mobil. Namun langkah berbeda dilakukan Xiaomi dengan mobil listrik performa tinggi SU7 Ultra yang mendapat update software resmi justru mendapat penurunan tenaga yang signifikan.
Melansir Carscoops, Selasa (6/5/2025), sejatinya Xiaomi SU7 Ultra punya tenaga yang bisa mencapai 1.548 Hp. Namun setelah dilakukan update software dengan kode versi 1.7.0, tenaga mobil ini menurun tajam hingga 888 Hp.
Meski begitu, pengguna bisa kembali mendapat performa 1.548 Hp setelah melakukan update software. Syaratnya adalah mobil harus melalui sebuah qualifying lap di sirkuit-sirkuit yang sudah disetujui Xiaomi agar bisa mendapat benefit performa awal tersebut.
Selain mengubah performa, ternyata settingan launch control pada mobil ini juga mengalami perubahan. Sebelumnya launch control bisa langsung dipakai untuk bisa memaksimalkan akselerasi mobil. Kini, pengguna harus menunggu sekitar 60 detik agar fitur launch control ini bisa dipakai secara normal.
Ada beberapa alasan mengapa Xiaomi melakukan update software yang justru mengurangi performa secara signifikan. Salah satunya berkaitan dengan safety yang ingin tetap dijaga mengingat performa 1.500 Hp membuat mobil jadi sangat liar.
Xiaomi ingin agar performa standar 1.500 Hp yang ada di brosur lebih dioptimalkan di tempat yang seharusnya yaitu di sirkuit. Meski begitu, apa yang dilakukan Xiaomi banyak dikomplain pemilik SU7 Ultra yang rata-rata membeli mobil ini karena performa buasnya.
“Banyak komplain yang hadir ke kami karena update software pada SU7 Ultra ini. Kami berusaha memberi yang terbaik pada semua pemilik EV termasuk SU7 Ultra yang gak hanya memberi performa ok, tapi juga safety yang sangat kami perhatikan”, ungkap perwakilan Xiaomi. [edo/timBX]
