MAR 11, 2022@19:45 WIB | 774 Views
Ditetapkan untuk masuk ke produksi bersama Project Gecko yang sebenarnya juga belum dirilis, mobil sport terbaru ini diklaim sebagai "mobil sport yang sesuai dengan era modern". Setelah menyadari bahwa mobil tersebut tidak memiliki pipa knalpot dan tidak mengeluarkan suara apa pun dalam video teaser yang dibagikan, sejumlah awak media menghubungi Wiesmann untuk memastikan apakah mobil terbaru itu adalah mobil listrik. Dan akhirnya seorang juru bicara Wiesmann mengonfirmasi bahwa mereka sedang mengerjakan proyek mobil listrik untuk pertama kalinya.
“Saat industri otomotif mengalami revolusi terbesarnya dalam satu abad, tidak ada waktu yang lebih baik untuk mengumumkan kembalinya ikon otomotif yang telah diperbarui, dilahirkan kembali, dan dibuat ulang,” kata Roheen Berry selaku pemilik Wiesmann. “Standar untuk kinerja, kemampuan dan kenikmatan semata. Dengan gaya yang tegas, ini adalah Wiesmann yang sangat cocok untuk abad ke-21, dan ini baru permulaan,” tambahnya. Seluruh industri otomotif perlahan tapi pasti melakukan transisi ke powertrain listrik, jadi masuk akal bagi Wiesmann untuk mengikutinya.
Bagaimana dengan Project Gecko?
Ini adalah jeda dari Project Gecko dan model Wiesmann sebelumnya. Sedikit yang diketahui tentang mekanisme Gecko, yamg baru diketahui adalah, akan menggunakan mesin BMW V8 4.4 liter twin-turbocharged dan transmisi otomatis.
Dalam teaser untuk Project Gecko, Wiesmann tidak hanya mengisyaratkan mesin bertenaga besar dengan suara knalpot, mereka memamerkannya dan bahkan menunjukkannya suara menderu pada dyno. Terlepas dari itu, Wiesmann tampak sangat serius dalam pengembangan mobil listrik, dan Thunderball bisa jadi flagship mereka. [dhe/era/timBX] berbagai sumber.
