JUL 19, 2022@12:00 WIB | 640 Views
Setelah uji mesin V8 Hybrid berjalan dengan sukses, BMW menyatakan segera kembali ke balapan endurance Le-Mans dengan Hyper car M Hybrid.
Mesin V8 Hybrid yang dibangun kali ini berbeda dengan mesin V8 biasa. BMW membutuhkan waktu yang tidak sedikit untuk menyiapkan mesin berbasis mesin DTM untuk BMW M4 DTM tahun 2017-2018.
Salah satu poin penting BMW adalah, membuat mesin ini menjadi komponen penahan beban untuk menjaga mobil dari guncangan dan getaran yang cukup hebat. BMW menilai hal ini akan sangat menghemat bobot, karena dapat digunakan dalam sasis monochoque tanpa adanya subframe baru.
Mesin ini akan berfokus pada daya tahan, peningkatan kinerja, dan manajemen suhu. P66/3 dirakit dengan susah payah setelah melakukan banyak uji coba. Blok silinder dan kepala dibuat ulang di pengecoran BMW di Landshut dan sistem injeksi ulang untuk injeksi langsung.
BMW juga menggunakan pengetahuan Formula E untuk mengintegrasikan motor listrik yang dibutuhkan. Untuk pertama kalinya pada akhir Juni, dua komponen penggerak (mesin gas dan motor listrik) bergabung. [wic/dera/timBX] berbagai sumber.
