MAY 28, 2025@14:00 WIB | 342 Views
Seperti yang diketahui, Toyota GR Corolla hadir untuk mengakomodir orang-orang di kawasan Amerika Utara yang tidak kebagian GR Yaris. Mobil yang sejak awal kemunculannya di rakit ke Jepang, kabarnya juga akan dirakit di Inggris.
Melansir Reuters, Rabu (28/5/2025), disebutkan alasan hadirnya perakitan GR Corolla di Inggris untuk mengakomodir konsumen di Amerika Utara. Dengan perakitan dilakukan di Inggris membuat Toyota tidak perlu membayar biaya ekspor super tinggi dari Jepang karena kebijakan tarif dari presiden AS, Donald Trump.
Terlebih Donald Trumph baru saja menurunkan tarif impor dari Inggris menjadi 10 persen. Pengurangan tarif impor ini berlaku untuk 100 ribu unit setiap tahunnya. Andai masih diimpor di Jepang, tarif impor yang dibebankan bisa mencapai 25 persen lebih besar dibandingkan impor dari Eropa.
Untuk hal ini, Toyota ternyata menyiapkan dana investasi hingga 8 miliar Yen atau setara Rp 903 miliaran untuk menambah lini produksi di Inggris. Nantinya pabrik perakitan Toyota GR Corolla di Inggris akan berlokasi di Burnaston, Derbyshire.
Agar proses ini lancar, Toyota mengirimkan teknisi dari Jepang untuk transfer ilmu pengetahuan merakit GR Corolla. Toyota menyebut ini dilakukan karena GR Corolla punya perlakuan dan pembuatan mobil yang sedikit berbeda dibanding mobil lainnya.
Sebagai informasi, pabrik Toyota yang akan memproduksi GR Corolla di Inggris bukan pabrik baru. Gedung pabrik perakitan tersebut sudah hadir sejak tahun 1992 silam. Pabrik ini ditargetkan bisa memproduksi hingga 10 ribuan unit GR Corolla untuk pasar Amerika Utara.
Meski ada perakitan di Inggris, produksi Toyota GR Corolla di Jepang tetap berlanjut. Nantinya unit GR Corolla yang dirakit di pabrik Motomachi, Toyota ini akan diekspor ke Asia Pasifik termasuk Indonesia, serta kawasan Amerika Latin dan Afrika. [edo/timBX]
