JUN 11, 2025@11:00 WIB | 213 Views
Formula E diketahui akan menggunakan mobil generasi terbaru mulai musim balap 2026/2027 mendatang. Sebelum akan dipakai, FIA melakukan uji kelayakan dan membocorkan beberapa spesifikasi penting untuk mobil Formula E generasi terbaru ini.
Melansir RacingNews365, Selasa (10/6/2025), disebutkan bahwa mobil Formula E Gen 4 akan hadir dengan dua settingan aerodinamika yang berbeda. Disebutkan sisi aero mobil Gen 4 akan hadir dengan pilihan high dan low downforce.
Lalu untuk sistem penggerak tetap akan mengusung versi four wheel drive yang sudah permanen seperti di mobil Gen 3 dan Gen 3 Evo. Penggunaan penggerak 4WD ini bisa menghasilkan tenaga puncak hingga 804 Hp. Namun saat mode balapan, tenaga akan diturunkan menjadi 603 Hp.
Mobil Formula E Gen 4 ini sudah dibekali dengan daya pengereman regeneratif maksimal hingga 700 kW dengan dua motor listrik depan dan belakang. Lalu dari segi baterai akan mengusung kapasitas 55 kWh.
Meski mengusung sistem aero dengan dua settingan berbeda, mobil ini tetap mengusung sasis dari Spark Racing Technologies. Lalu untuk baterai disuplai oleh Podium Advanced Technologies yang pernah terlibat dalam proyek Hypercar Glickenhaus.
Ubahan lainnya dari mobil Gen 3 dan Gen 3 Evo ada pada supplier ban yang digunakan. Mobil Formula E sekarang disuplai oleh Hankook. Sedangkan untuk mobil Gen 4 akan disuplai oleh Bridgestone. Ada dua jenis ban yang digunakan yaitu All-Weather alias dry-spec untuk kondisi kering serta ban basah model typhoon spec untuk kondisi cuaca ekstrim.
Beberapa pembalap sejatinya sudah melakukan uji coba dengan mobil Formula E terbaru ini. Salah satunya adalah Sebastien Buemi yang merasa bahwa mobil Formula E terbaru ini bisa lebih kencang, bahkan mengungguli mobil Formula 2.
“Secara performa bisa dibilang bisa mendekati mobil F1 generasi terbaru tahun 2026. Untuk penggunaan seperti di Sirkuit Monte Carlo, Monaco yang saya klaim bisa mendapat catatan waktu 1 lap di sekitaran 1 menit, 15 hingga 18 detikan”, ungkap Buemi. [edo/timBX]
