MENU
icon label
image label
blacklogo

Sewa Baterai vs Beli Putus: Mana Pilihan Terbaik untuk Polytron G3 & G3+?

MAY 08, 2025@17:00 WIB | 378 Views

Pilih Sewa Baterai atau Beli Putus Baterainya?

Polytron menghadirkan inovasi kepemilikan mobil listrik melalui dua skema berbeda pada SUV listrik terbaru mereka, Polytron G3 dan G3+. Konsumen kini bisa memilih antara skema sewa baterai (Battery-as-a-Service) atau beli putus (termasuk baterai).

Kedua opsi ini menyasar segmen berbeda. Bagi calon pembeli yang mempertimbangkan biaya awal dan biaya jangka panjang, memahami perbedaan kedua skema ini menjadi sangat penting. Sebenarnya mana yang lebih baik? Apakah Skema Sewa Baterai ataukah Beli Putus? 



Apa Itu Skema Sewa Baterai pada Mobil Listrik?

Skema Battery-as-a-Service (BaaS) memungkinkan konsumen membeli mobil tanpa baterai, lalu menyewa baterai dengan sistem berlangganan bulanan. Skema ini menjadikan harga mobil lebih murah di awal.

Dengan skema tersebut, pemilik mobil  tidak perlu pusing ketika mobil listrik mereka alami masalah ataupun apabila penggunaan mobil listrik kurang dari batas maksimal kilometer yang ditentukan oleh Polytron. 

Untuk harganya sendiri Polytron G3 dan G3+ tanpa baterai adalah sebagai berikut. Polytron G3: Rp299 juta dan Polytron G3+ Rp339 juta, dengan harga yang sedikit lebih murah apakah memang worth it ambil Skema BaaS?

Okelah ini biaya sewa baterai berikut ini. Untuk sewa-nya sendiri per bulan tarifnya Rp1,2 Juta dengan penggunaan maksimal 1.500 Km. Lalu, apabila melewati batas maksimal akan dikenakan Rp800 per KM-nya. 


Apa Sih Keunggulannya? 

Soal keunggulan sendiri memang dari awal kita singgung kalau ini lebih murah daripada beli putus dengan baterai-nya sekaligus. Okelah dengan skema Sewa Baterai sendiri biaya awal bisa ditekan sampai Rp120 juta!

Terus garansi baterai seumur hidup, apabila ada masalah dengan baterai mobil listriknya Polytron siap ganti tanpa ada biaya lagi. Terakhir, tak perlu pusing biaya perawatan dan penggantian baterai. Karena semua ditanggung oleh Polytron. 

Kalau Beli Putus?

Kalau beli putus alias beli sama baterai-nya harganya berapa? Ini pertanyaan menarik. Pasalnya berbeda dengan skema sewa baterai otomatis beli dengan baterai harganya lumayan berbeda. Berikut harga dengan baterai mobil alias beli putus. Polytron G3: Rp419 juta dan Polytron G3+: Rp459 juta.

Apa saja sih keunggulan dari beli dengan baterai, berarti ada namanya kepemilikan penuh atas baterai mobil tersebut. Tidak akan dikenakan biaya bulanan. Lantas, soal garansi sendiri untuk baterai hanya dapat8  tahun atau 180.000 km. Tapi, ada jaminan buyback 70% dalam 3 tahun.

Simulasi Perbandingan Biaya 5 Tahun

Skema

Harga Awal (G3)

Biaya 5 Tahun

Total Biaya

Kepemilikan Baterai

Sewa Baterai

Rp299 juta

Rp72 juta

Rp371 juta

Tidak (Sewa)

Beli Putus

Rp419 juta

Rp0

Rp419 juta

Ya (Penuh)

Mana yang Lebih Cocok Dari kedua Skema tersebut? 

Dari segi profil pengguna sendiri kita bagi jadi dua. Pertama adalah Pemilik maunya biaya awal lebih ringan atau murah. Terus jarak tempuh dalam sebulan rendah sekali. Dari kedua profil pengguna sendiri memang cocoknya pakai Sewa Baterai. 

Sedangkan buat mereka yang mau menempuh perjalanan jauh dan kepemilikan penuh dan jangka panjang, otomatis Beli putus dengan baterai mobil listriknya. Sayangnya kalau beli putus tidak dapat garansi seumur hidup dan layanan ganti baterai gratis oleh Polytron.

Jadi dari kalian pilih mana? Skema Sewa Baterai dengan bayar per bulan Rp1,2 Juta per bulan atau Beli dengan Baterai mobil langsung. [adi/timBX]

Tags :

#
polytron,
#
polytron g3,
#
polytron g3+

X