SEP 19, 2025@11:30 WIB | 45 Views
Nissan akan menghentikan seluruh produksi Ariya sampai waktu yang tidak ditetapkan. Ini akan berlaku mulai tahun depan di pasar terbesar Amerika Serikat.
Artinya jajaran kendaraan Nissan tahun 2026 akan tanpa kehadiran Ariya. Keputusan menghilangkan model ini tidak terkait dengan penjualan, karena sepanjang tahun ini angka penjualannya sangat baik.
Penjualan Ariya di AS melesat 24,3 persen dibandingkan periode yang sama di 2024. Secara total, Nissan telah mengirim sebanyak 11.619 unit pada paruh pertama 2025 menjadikannya model terlaris perusahaan di negeri Paman Sam.
Lantas kenapa Ariya dihilangkan? Jawabannya simpel yakni Nissan Leaf EV terbaru.
Nissan telah mengonfirmasi bahwa semua sumber daya Ariya telah dialokasikan untuk mendukung peluncuran Leaf yang akan datang.
Lebih lanjut perusahaan menyebutkan Leaf 2026 yang serba baru adalah kendaraan listrik yang bisa memenuhi permintaan di AS terhadap EV yang terjangkau dan praktis.
Tentu saja itu jawaban diplomatis. Jawaban sesungguhnya adalah terkait ekonomi dimana kredit pajak EV federal akan berakhir di bulan ini dan akan semakin membebani model-model dengan harga lebih tinggi.
Ariya juga memiliki masalah biaya tambahan karena sampai detik ini kendaraan masih dibuat di Jepang sehingga tarif masih berlaku.
Walaupun perjanjian perdagangan baru-baru ini telah diringankan dengan memangkas bea masuk menjadi 15 persen. Tapi, dengan ekonomi Nissan yang kacau-balau saat ini itu masih membebani.
Satu kabar baik untuk Ariya adalah Nissan hanya menghentikan produksinya bukan mematikan selamanya. Walaupun, perusahaan sendiri belum bisa memastikan apakah Ariya kembali di tahun 2027 atau tahun-tahun berikutnya. [wic/timBX]
