MAY 08, 2021@10:00 WIB | 783 Views
Pembalap LCR Honda, Alex Marquez, mengaku ‘tidak terlalu mudah’ untuk tetap tenang setelah awal yang buruk di MotoGP musim 2021, tetapi perlu ‘menerima’ situasinya.
Sejauh ini, pembalap tingkat dua MotoGP itu baru menyelesaikan satu balapan (di GP Spanyol) pada musim 2021 setelah mengalami kecelakaan pada double-header Qatar.
Itu membuatnya berada di posisi 18 klasemen dengan hanya mengumpulkan delapan poin, dengan adik laki-laki Marc Marquez itu berjuang untuk menemukan pengaturan yang sesuai dengan motor RC213V 2021.
Setelah mencetak satu-satunya podium untuk Honda pada musim 2020, Marquez ditanya bagaimana cara untuk tetap tenang di tengah performanya saat ini meskipun tahu motornya memiliki potensi lebih baik.
“Sejujurnya itu tidak mudah,” jawabnya. “Tapi itu adalah sesuatu yang perlu kami terima dan kami harus fokus.
“Saya percaya bahwa bekerja dengan kepositifan selalu lebih baik, jadi untuk alasan itu saya selalu bersikap positif dan saya mencoba melihat hal-hal positif dalam semua hal negatif.
“Tapi dari satu akhir pekan ke pekan berikutnya, situasinya bisa banyak berubah dan kami harus berada di sana untuk tetap fokus, kami harus terus bekerja dan kemudian tiba di Le Mans dengan motivasi 100% dan berharap dari sana situasinya akan sedikit berubah dan dari FP1, kami akan merasa lebih baik.
“Kami harus tetap fokus dan menyatukan semuanya dan melihat hal-hal positif.”
Balapan Marquez di Jerez hanya berlangsung delapan tikungan setelah terjadi kontak dengan Iker Lecuona (pembalap Tech 3).
“Bahkan tidak sampai satu lap bisa terjadi bencana,” ucapnya. “Saya start dengan cukup baik dan saya memulihkan beberapa posisi di tikungan pertama.
“Saya menyalip Lecuona di Turn 6 dan tiba-tiba saat berada di Turn 8, saya sudah masuk dan saya merasakan pengaruh. Ini adalah sesuatu yang terkadang dapat terjadi dalam balapan dan kami tidak dapat mengendalikannya. Jujur, saya sedih.” [dhe/asl/timBX] berbagai sumber
