Mobil Listrik Milik Chevrolet Ini Laris di Kanada

Siapa sangka, ternyata mobil listrik milik anak perusahaan General Motors, Chevrolet,l sangat laris di Kanada. Chevrolet Bolt yang berbasis tenaga listrik tersbut, kabarnya telah dipesan cukup signifikan, sehingga membuat pemesan harus menunggu beberapa waktu alias inden.

(Bolt 2019 milik Chevrolet ternyata sangat laris di Kanada)

Dilansir dari electrek, Lebih dari satu tahun setelah peluncurannya, Chevrolet Bolt masih “sendirian” sebagai kendaraan listrik yang memiliki jangkauan lebih dari 321 Km dengan harga kurang dari Rp 568 juta. Di Kanada, permintaan yang signifikan dan ketersediaan terbatas telah membuat pabrikan tersebut memproduksi Bolt lebih banyak untuk memenuhi permintaan pasar di Kanada.

Bahkan beberapa dealer Chevrolet di negara tersebut telah memberi tahu calon pembeli bahwa mobil listrik tersebut mengalami inden hingga 12 bulan.

(Kabarnya, permintaan kendaraan ini mengalami inden yang cukup lama hingga 12 bulan)

“Saat ini ada daftar tunggu untuk Bolt EV di Kanada. Kami juga telah melihat peningkatan permintaan untuk bolt yang ternyata sangat populer di Kanada,” kata juru bicara Chevrolet.

Di AS, penjualan Chevrolet Bolt perlahan-lahan kembali normal setelah awal tahun yang melambat, tetapi penjualan masih kurang dari 2.000 kendaraan per bulan.

(Chevrolet Bolt 2019 muncul sebagai kendaraan listrik murah dan memiliki jangkauan cukup jauh)

Awal tahun ini, CEO GM mengumumkan bahwa mereka akan meningkatkan produksi Chevrolet Bolt listrik, namun tidak menjelaskan alasan dari peningkatan produksi tersebut. Chevrolet Bolt 2019 juga segera hadir dengan 3 opsi warna baru dan beberapa pembaruan kecil.[prm/timBX]