JAN 27, 2020@14:03 WIB | 849 Views
Nissan dan Uber menandatangani kesepakatan dalam mendukung pengenalan 2.000 Nissan Leaf untuk pengemudi yang menggunakan aplikasi Uber di London. Kedua perusahaan ini bekerjasama dalam meningkatkan kualitas udara di London, dengan menerapkan kendaraan “zero pollution”.
Nissan Leaf yang digunakan dapat melakukan perjalanan hingga 270 km dengan sekali pengisian daya dan diproduksi di Sunderland. Nissan akan memberikan seluruh driver Uber program pendidikan untuk mengendarai mobil listrik ini. Kesepakatan ini akan membantu mewujudkan visi Uber untuk setiap kendaraan mereka di ibu kota dengan sekitar 45.000 pengemudi akan menggunakan mobil listrik di tahun 2025.
Diluncurkan pada Januari 2019, Rencana Uber ini bertujuan untuk mengatasi polusi udara dengan membantu pengemudi meningkatkan mutu kendaraan listrik. Pada tahun pertama, Uber telah mengumpulkan lebih dari £ 80 juta untuk mendukung para pengemudi yang beralih ke kendaraan listrik, dengan lebih dari £ 200 juta yang diperkirakan akan meningkat selama beberapa tahun ke depan.
Melalui Clean Air Plan, pengemudi rata-rata akan menghemat £ 4.500, tergantung jarak tempuhnya, dari biaya alih ke mobil listrik. Setelah pengemudi mengadopsi kendaraan listrik, penghematan ini digunakan untuk mendukung biaya kendaraan yang sedang berlangsung.
"Melalui inovasi dan kolaborasi, perusahaan seperti Nissan dan Uber dapat mengatasi tantangan memajukan mobilitas perkotaan pribadi, sementara juga meningkatkan kualitas udara di kota-kota besar kami," kata Andrew Humberstone, direktur pelaksana, Nissan Motor (GB) Ltd.[prm/timBX]
