JUN 16, 2018@14:00 WIB | 1,160 Views
Jika kita mengacu pada namanya, Project 8 adalah tindak lanjut spiritual dari roadster F-type Project 7 hyper-limited, dan diproduksi oleh divisi Special Vehicle Operation Jaguar Land Rover. Hadir dengan empat kursi dan sunroof, edisi khusus XE semakin praktikal, juga menjadi Jaguar dengan akselerasi tercepat, dengan waktu nol hingga 100 kpj diklaim 3,3 detik saja. Kecepatan tertingginya diraih hingga angka 320 kpj. Mengesankan, namun bukan catatan tertinggi yang pernah dicapai oleh Jaguar XJ220 pada era 1990-an.
Jantung mekanisnya merupakan versi desain ulang dari V8 5.0 liter supercharged yang sangat familiar dari JLR. Dengan rekayasa teknologi, kini ia mampu menghembuskan tenaga gahar 600 hp dan dorongan torsi 700 Nm. Sedan ganas ini mendapat sistem asupan udara baru dan dihembuskan melalui knalpot titanium yang ringan.
Transmisinya menggunakan teknologi dari ZF, dengan delapan percepatan otomatis yang sama dari XE regular. Namun engineer Jaguar telah merekayasa software yang mampu mengubah perpindahan gear secepat 0,2 detik. Sebagai kendaraan kencang, pabrikan menggunakan sistem penggerak all-wheel drive dan diferensial belakang torque-vectoring.
Sementara perubahan suspensi meliputi lengan kontrol atas ball-jointed di bagian belakang, platform pegas baru yang memungkinkan penurunan tinggi 0,6 inci untuk kebutuhan lintasan, dan steering knuckles yang digambarkan sebagaimana bantalan keramik silikon nitrida pada Formula 1. Untuk menunjang pengereman, Jaguar menyematkan karbon keramik berukuran 15,7 inci di bagian depan dan 15,6 inci di bagian belakang.
Jaguar juga telah melakukan modifikasi bodywork cukup besar, termasuk lengkungan depan dan belakang yang melebar, fascia depan yang bergaya agresif, dan sayap belakang khas balap. Sayap dan modif aerodinamis lainnya menghasilkan lebih dari 269 pon downforce pada kecepatan 298 kpj. Formulasi agar kendaraan ini sanggup melesat kencang berupa material ringan meliputi serat karbon untuk bumper depan dan belakang, fender depan, dan diffuser belakang. Jaguar mengklaim berat totalnya 1.731 kg alias kurang dari dua ton. Bahkan Jaguar XE terakhir yang pernah kami uji beratnya sekitar 1827 kg.
Hanya 300 unit saja yang bakal diproduksi. Meski dijual di pasaran Inggris, sedan bikinan Jaguar ini semuanya akan menggunakan lingkar kemudi sebelah kiri. Belum ada kabar harga yang pasti. Yang jelas tidak akan murah harganya. Namun, kami mengharapkan Jaguar terus membuat kendaraan baru dengan tenaga fantastis, yang diproduksi dalam volume lebih banyak lagi. (alx/timBX)
